Suara.com - Hujan lebat mengguyur kawasan DKI Jakarta sejak Rabu (27/10/2021) siang. Imbasnya, tinggi muka air di sejumlah pintu air mengalami kenaikan.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, sejak pukul 18.00 WIB pintu air Pasar ikan saat ini berstatus siaga dua. Ketinggian pintu airnya saat ini mencapai 208 sentimeter.
Melalui akun Twitter BPBD DKI, @BPBDJakarta juga menyampaikan peringatan dini bencana. Warga yang tinggal di bantaran kali diminta waspada akan datangnya banjir.
"Info disaster early warning system (DEWS) kepada warga bantaran sungai, akibat kenaikan air," demikian bunyi cuitan BPBDJakarta.
Selain itu, terdapat tiga pintu air yang sedang dalam kondisi siaga tiga. Di antaranya Angke Hulu dengan tinggi muka air 150 sentimeter, Cipinang Hulu 150 sentimeter, Sunter Hulu 170 sentimeter.
Hingga pukul 19.30 WIB, sejumlah wilayah masih diguyur hujan deras. Namun, intensitas hujan tidak merata karena beberapa kawasan lainnya sudah kondisi gerimis.
BPBD DKI Jakarta pun juga meminta agar masyarakat tetap menjaga protokol kesehatan pencegahan penularan Covid-19.
"Memakai masker, menjaga jarak, membatasi mobilitas, menjauhi kerumunan, dan menjaga jarak," pungkasnya.
Baca Juga: Jakarta Diguyur Hujan, Terowongan Cawang Tol Wiyoto Wiyono Digenangi Air
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
Terkini
-
Malam Tahun Baru 2026 Jalur Puncak Berlaku Car Free Night, Cek Jadwal Penyekatannya di Sini
-
Rilis Akhir Tahun 2025 Polda Riau: Kejahatan Anjlok, Perang Lawan Perusak Lingkungan Makin Sengit
-
Rekaman Tengah Malam Viral, Bongkar Aktivitas Truk Kayu di Jalan Lintas Medan-Banda Aceh
-
'Beda Luar Biasa', Kuasa Hukum Roy Suryo Bongkar Detail Foto Jokowi di Ijazah SMA Vs Sarjana
-
Kadinsos Samosir Jadi Tersangka Korupsi Bantuan Korban Banjir Bandang, Rugikan Negara Rp 516 Juta!
-
Bakal Demo Dua Hari Berturut-turut di Istana, Buruh Sorot Kebijakan Pramono dan KDM soal UMP 2026
-
Arus Balik Natal 2025: Volume Kendaraan Melonjak, Contraflow Tol Jakarta-Cikampek Mulai Diterapkan!
-
18 Ribu Jiwa Terdampak Banjir Banjar, 14 Kecamatan Terendam di Penghujung Tahun
-
UMP Jakarta 2026 Naik Jadi Rp5,7 Juta Diprotes, Rano Karno: Kalau Buruh Mau Demo, Itu Hak Mereka
-
Eks Pimpinan KPK 'Semprot' Keputusan SP3 Kasus Korupsi Tambang Rp2,7 Triliun: Sangat Aneh!