Suara.com - Massa dari elemen lain turut menggelar aksi unjuk rasa bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda di sekitar kawasan dekat Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (28/10/2021) hari ini. Para pendemo yang berjumlah puluhan itu berasal dari Aliansi Rakyat Menggugat.
Pantauan Suara.com pukul 12.00 WIB, massa Aliansi Rakyat Menggugat yang didominasi ibu-ibu itu sudah berkumpul di kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Sebuah spanduk dengan ukuran besar juga dibentangkan oleh massa aksi dengan tulisan: "Mosi Tidak Percaya Kepada DPR RI dan Pemerintahan Jokowi-Maruf. JOKOWI MUNDUR".
Tidak hanya itu, para ibu-ibu juga membawa sejumlah poster tuntutan seperti "Ngurus Cabe Aja Gak Becus, Minta 3 Periode", "Stop Arogansi Aparat", Usir Penjajah Gaya Baru", hingga "Bebaskan Habib Rizieq".
Orator yang berada di mobil komando juga meneriakkan soal cabut Omnibus Law - UU Cipta Kerja hingga Jokowi Mundur. Massa aski juga melantunkan lagu-lagu kebangsaan hingga membacakan naskah Sumpah Pemuda.
Massa Gebrak Belum Tiba di Patung Kuda
Massa aksi yang tergabung dalam aliansi Gerakan Buruh Bersama Rakyat (GEBRAK) telah berkumpul di kawasan parkir IRTI, Monas, Jakarta Pusat. Mereka berkumpul untuk menggelar aksi unjuk rasa berkaitan dengan evaluasi 2 tahun pemerintahan Joko Widodo - Maruf Amin, sekaligus bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda.
Pantauan Suara.com pukul 10.45WIB, massa GEBRAK sudah berbaris rapi di belakang mobil komando yang telah tersedia di lokasi. Tidak hanya itu, terdapat pula massa aksi yang turut mengenakan kostum Iron Man dan Kamen Rider.
Tidak hanya itu, sejumlah poster tuntutan juga dibawa oleh massa aksi. Misalnya, "Korban PHK DRU", "Buruh Bukan Tumbal", hingga "Sahkan RUU-PKS".
Terkini, massa sudah bersiap-siap bergerak menuju kawasan Patung Kuda, Jakarta Pusat. Sementara itu, aparat keamanan juga telah bersiaga di sekitar kawasan Patung Kuda, tepatnya di Jalan Medan Merdeka Barat.
Baca Juga: Polisi Berbaju Hazmat Turut Dikerahkan Jaga Demo Buruh Dan Mahasiswa Di Istana
Kepolisian telah menyiagakan kawat berduri, mobil water cannon, hingga aparat dengan pakaian Alat Pelindung Diri.
Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Pusat menyiagakan pengamanan terkait aksi unjuk rasa berkaitan dengan evaluasi 2 tahun pemerintahan Joko Widodo - Maruf Amin, sekaligus bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda. Total 1.955 personel gabungan akan berjaga untuk mengamankan aksi unjuk rasa.
"1.955 personil gabungan TNI-Polri dan pemprov dan kawat berduri," kata Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Pusat, AKP Sam Suharto saat dikonfirmasi.
Ketua Umum Kongres Aliansi Serikat Buruh Indonesia (Kasbi) Nining Elitos mengatakan aksi kali ini akan mengevaluasi 2 tahun kinerja pemerintahan Joko Widodo - Maruf Amin, sekaligus bertepatan dengan Hari Sumpah Pemuda.
"Dua tahun kepemimpinan Jokowi-Maruf Amin di periode kedua ini tentu dirasakan kita sama-sama, tidak hanya kaum buruh di berbagai sektor, terjadi kemunduran kemerosotan yang luar biasa, ini yang kita hadapi," kata Nining dalam jumpa pers pra-aksi, ditulis Kamis (28/10/2021).
Aksi ini, lanjut Nining akan digelar mulai dari pukul 11.00 WIB berkumpul di depan Kedutaan Besar Amerika Serikat, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat lalu melakukan longmarch ke depan Istana Kepresidenan di sisi utara.
Tag
Berita Terkait
-
Polisi Berbaju Hazmat Turut Dikerahkan Jaga Demo Buruh Dan Mahasiswa Di Istana
-
Siap Demo Jokowi, Ada Iron Man hingga Kamen Rider Bawa Spanduk Buruh Bukan Tumbal
-
Jelang Demo Mahasiswa Dan Buruh, Polisi Rekayasa Lalu Lintas Di Sekitar Istana Negara
-
Waspada! Makassar Banyak Demo Hari Ini, Polisi Antisipasi Kerusuhan
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Tidak Ada Nasi di Rumah, Ibu di Makassar Mau Lempar Anak ke Kanal
-
Cuaca Semarang Hari Ini: Waspada Hujan Ringan, BMKG Ingatkan Puncak Musim Hujan Makin Dekat
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
Terkini
-
KPK Soal Pembebasan Ira Puspadewi Cs: Secepatnya Ya
-
Belum Terima BLTS? PT Pos Indonesia Pastikan Surat Pemberitahuan Masih Terus Didistribusikan
-
Survei Tingkat Kepercayaan ke Lembaga Negara: BGN Masuk Tiga Besar, DPR-Parpol di Posisi Buncit
-
Darurat Banjir-Longsor Sumut, Bobby Nasution Fokus Evakuasi dan Buka Akses Jalur Logistik yang Putus
-
KPK Panggil Kakak Hary Tanoe dalam Kasus Bansos Hari Ini
-
Survei Terbaru Populi Center Sebut 81,7 Persen Publik Yakin Prabowo-Gibran Bawa Indonesia Lebih Baik
-
Heartventure Dompet Dhuafa Sapa Masyarakat Sumut, Salurkan Bantuan ke Samosir-Berastagi
-
Bansos Tetap Jalan Meski Sumatera Terendam Bencana, PT Pos Indonesia Pastikan Penyaluran Aman
-
KPK Pertimbangkan Lakukan Eksekusi Sebelum Bebaskan Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi, Ini Penjelasannya
-
Francine PSI Tagih Janji Pramono: kalau Saja Ada CCTV yang Memadai, Mungkin Nasib Alvaro Beda