Suara.com - Selama pandemi, jaga jarak memang menjadi salah satu aspek utama untuk menghindari penularan virus corona Covid-19.
Menurut saran Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), setidaknya menjaga jarak 1 hingga 2 meter.
Dalam hal ini, sebuah toko kelontong memiliki cara untuk jaga jarak selama betransaksi.
Pada video yang diunggah oleh akun Tiktok @busu_maji menunjukkan pembayaran dan pembelian yang diberikan melalui keranjang.
"Prokesnya pake plus-plis nih," tulis akun tersebut.
Penjual menyodorkan keranjang untuk memberikan dan mengambil barang yang dan uang selama transaksi.
"Enggak papa kok ini, i'ts oke aja caranya begini. Haknya dong tetap waspada dan prokes," komentar warganet.
"Cakep ini namanya saling menjaga kan," tulis warganet lain di kolom komentar.
"Samarinda toko di mana ini? memang rata-rata gitu sih," komentar warganet lain.
Baca Juga: Gadis Asyik Joged TikTok di Tengah Banjir, Aksinya Tuai Kritik Warganet
"Keren nih prokesnya mantap," timpal warganet.
Selain ditonton ratusan ribu kali , video tersebut juga disukai lebih dari 2100 kali.
Untuk menghindari virus corona Covid-19, selain jaga jarak Anda juga perlu sering mencuci tangan dan menggunakan masker. Selain itu, vaksinasi juga menjadi hal yang penting.
Dalam penularan melalui benda atau uang, penelitian memastikan bahwa potensinya kecil. Hal yang penting adalah mencuci tangan setelah menggunakan atau menyentuh benda yang digunakan umum.
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
5 Mobil Bekas Pintu Geser Ramah Keluarga: Aman, Nyaman untuk Anak dan Lansia
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
Terkini
-
Tamparan Keras di KTT Iklim: Bos Besar Lingkungan Dunia Sindir Para Pemimpin Dunia!
-
Komdigi Kaji Rencana Verifikasi Usia via Kamera di Roblox, Soroti Risiko Privasi Data Anak
-
Detik-detik Pohon Raksasa Tumbang di Sisingamangaraja: Jalan Macet, Pengendara Panik Menghindar!
-
KPK Panggil 3 Kepala Distrik Terkait Kasus Korupsi Dana Operasional Papua
-
Pramono Ungkap Ada Orang Tidak Senang Ragunan Bersolek, Siapa?
-
Fakta-fakta Gangguan MRT Kamis Pagi dan Update Penanganan Terkini
-
Legislator PKB Beri Peringatan Keras ke Prabowo: Awas Jebakan Israel di Misi Pasukan Perdamaian Gaza
-
Pramono Ungkap Asal Usul Harimau Titipannya di Ragunan: Namanya Raja, Pakan Bayar Sendiri
-
Babak Akhir Perkara Korupsi ASDP, Pleidoi Ira Puspadewi Seret Nama Erick Thohir Jelang Sidang Vonis
-
Meski Anggap Sah-sah Saja TNI Bantu Ketahanan Pangan, Legislator PDIP Beri Catatan Kritis