Suara.com - Peristiwa seorang pria yang terseret layang-layang menjadi viral. Momen tersebut semakin mengerikan lantaran sang pria sampai terbang di ketinggian 9 meter.
Kejadian itu direkam oleh warga setempat yang menjadi saksi. Video itu kemudian viral di sejumlah media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun YouTube bernama Ragu Vlogs.
Akun ini menjelaskan jika peristiwa mengerikan itu terjadi di Point Pedro, Jaffna, Sri Lanka. Dalam video, terlihat seorang pria bergelantungan di tali layang-layang yang berada di ketinggian lebih dari 9 meter.
"A youth flying a kite in Point Pedro, Jaffna. SriLanka. (Seorang pemuda menerbangkan layang-layang di Point Pedro, Jaffna. Srilanka)," tulis akun ini seperti dikutip Suara.com, Minggu (26/12/2021).
Menyadur dari Dailymail.co.uk, peristiwa itu diawali oleh sekelompok pemuda yang sedang bermain layang-layang. Mereka menerbangkan layang-layang raksasa dengan tali panjang pada 20 Desember 2021 lalu.
Setidaknya 7 orang membantu menerbangkan layang-layang tersebut. Mereka kemudian menerbangkan layang-layang seperti pasukan infanteri yang mundur secara kompak.
Setelah mengambil tarikan mundur, mereka langsung melepaskan layangan agar bisa terbang. Di sinilah pemuda bernama Nadarasa Manoharan itu menjadi korban.
Saat teman-temannya memegang layangan, Manoharan rupanya bertugas sebagai satu-satunya pemegang tali. Ia pun langsung tertarik ke atas dengan cepat begitu teman-temannya melepaskan layangan.
Manoharan diduga tidak kuat menahan tali layangan itu seorang diri. Akibatnya, ia terbang ke atas dan bergelantungan di tali layangan setinggi 9 meter.
Baca Juga: Emosi Nonton Layangan Putus, Prilly Latuconsina Sampai Mau Banting Piring
Peristiwa itu tentu membuat teman-temannya menjadi panik. Mereka berusaha menarik layangan itu ke Bumi agar Mahoharan bisa ikut kembali menginjakkan kaki di tanah.
Sayang, hembusan angin di lokasi begitu kencang sehingga layang-layang itu terbang semakin tinggi. Situasi ini membuat Manoharan tetap bergelantungan dengan tidak berdaya.
Kondisi Manoharan yang sudah bergelantungan selama 1 menit membuat teman-temannya berusaha keras menurunkan layangan. Terlebih, mereka takut Manoharan tidak kuat menahan beban tubuhnya sendiri dan jatuh dari ketinggian 9 meter.
Beruntung, teman-temannya berhasil menarik layangan itu kembali ke tanah. Manoharan sendiri langsung melepaskan tali begitu layangan sudah berada di ketinggian 4 meter.
Aksinya meloncat itu membuat dirinya mengalami cidera ringan. Ia juga terdengar mengerang kesakitan saat teman-temannya bergegas menolongnya.
Kepada media, Manoharan mengaku dirinya enggan melihat ke bawah saat bergelantungan di tali layangan. Ia juga mengakui tidak mengetahui berapa ketinggian layangan saat dirinya melepaskan tali.
Berita Terkait
-
Emosi Nonton Layangan Putus, Prilly Latuconsina Sampai Mau Banting Piring
-
Cowok Nonton Bioskop Pakai Mukena, Warganet: Awas Jangan Sampai Emak Ngamuk
-
Diberi Hidangan dengan Atraksi Spesial, Hal yang Direkam Pria Ini Malah Bikin Ngakak
-
Viral Sopir Bus Berkendara Sambil Main Judi Online Slot, Warganet Kesal Ingin Lakukan Ini
-
Ingin Kerja Sambil Ngemil Tanpa Tangan Kotor, Pria Ini Temukan Solusi Tak Terduga
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG