Suara.com - Korban kejahatan klitih di Yogyakarta kembali bertambah pada awal 2022 ini setelah sebelumnya terjadi klitih pada malam tahun baru.
Seperti pada cuitan akun Twitter @merapi_uncover, Sabtu (1/1/2022), terdapat laporan seorang warga yang rekannya menjadi korban kejahatan klitih.
Peristiwa itu viral di media sosial usai akun @al_arif14 mengunggah laporannya bahwa seorang rekan dari temannya telah menjadi korban klitih.
"Dapat info dari teman. Kalau rekannya di kampung, pagi tadi menjadi korban klitih," cuit akun tersebut seperti dikutip Suara.com, Minggu (2/1/2022).
Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (1/1) pukul 05.00 di timur perempatan Lempuyangan, tepatnya di depan TK ABA Lempuyangan.
Korban diketahui merupakan anggota pemuda Muhammadiyah dan Kokam Danurejan dibacok di depan TK ABA Lempuyangan.
"Anggota pemuda Muhammadiyah dan Kokam Danurejan diklitih tadi pagi pukul 05.00 WIB di timur perempatan Lempuyangan atau depan TK ABA Lempuyangan," tulis penjelasan tersebut.
Dalam unggahan tersebut, terdapat tangkapan layar percakapan dan status WhatsApp yang berisi kronologi kejadian.
Kronologi kejadian
Baca Juga: Klitih Teror Warga di Malam Tahun Baru, Seorang Pria Jadi Korban Dilarikan ke RS
Sebelumnya, para pelaku klitih telah membuntuti sejak para korban dari gang selatan Hotel Jambuluwuk.
Saat korban telah sampai di perempatan Lempuyangan, korban dilempari batu oleh pelaku klitih setelah berbelok ke arah timur.
Akibat hal itu, korban lalu terjatuh kemudian pelaku membacok korban dengan clurit yang dibawanya.
Korban mendapatkan luka tiga lapis dengan lebar luka 10 cm dan langsung dibawa ke Rumah Sakit Bethesda Yogyakarta.
Menurut informasi, total sudah ada empat korban pembacokan yang dibawa di Rumah Sakit Bethesda.
"Korban dibawa di Bethesda dan ternyata sudah ada 4 korban di sana yang juga korban pembacokan," jelas keterangan akun tersebut.
Berita Terkait
-
Sempat Viral hingga Picu Perdebatan, Agus Pandu Jelaskan Alasan Patung Naga Ada di YIA
-
Viral Mahasiswi Mau Dipanggil Sayang oleh Dosen Langsung Dapat Nilai A, Publik Meradang!
-
Klitih Makin Meresahkan, Pemkab Bantul Bentuk Jejaring Anti Klitih
-
Bukan Klitih, Peristiwa Viral di Jalan Godean Saat Malam Tahun Baru Korban Kecelakaan
-
Marak Klitih, Pemkot Solo Pasang Baliho di Jogja, Publik: Marketingnya Juara
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- 5 Link DANA Kaget Terbaru Bernilai Rp 434 Ribu, Klaim Sekarang Sebelum Kehabisan!
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
DPRD DKI Dukung Pramono Tambah Rute LRT hingga PIK2: Perkuat Konektivitas di Utara Jakarta
-
Pemangkasan TKD Diprotes Gubernur, Sultan Sebut Itu Bentuk Kepedulian dan Tanggung Jawab Politik
-
Atraksi Binturong 'Berkaki Lima' Jadi Primadona di Malam Perdana Ragunan Zoo
-
Antusiasme Pengunjung Ragunan Malam di Luar Dugaan, Kadis Pertamanan: Saya Kaget!
-
Uji Coba Wisata Malam Ragunan: Nostalgia Masa Kecil di Bawah Bintang!
-
93 KK di Kampung Nelayan Indramayu Mendapatkan Layanan Sambung Listrik Gratis dari PLN
-
Modal Rp 20 Ribu, Pria Ini Bikin Geger Pasar Malam Usai Sabet Dua Sepeda Listrik Sekaligus
-
Mengenang Kejayaan Grand Mall Bekasi, Dulu Primadona Kini Sepi Bak Rumah Hantu
-
4 Fakta Tutupnya Grand Mall Bekasi, Kalah Saing hingga Tinggalkan Kenangan Manis
-
Agustina Wilujeng: Kader Posyandu Adalah Garda Terdepan Kesehatan Warga Semarang