Suara.com - PT BGR Logistik Indonesia atau BGRLI telah membuat strategi untuk mengembangkan bisnis di tahun 2022. Salah satunya, fokus untuk mengurusi logistik BUMN-BUMN holding pangan.
Direktur Utama BGRLI Budi Susanto mengatakan, bergabungnya induk usaha, PPI ke dalam Holding BUMN Pangan akan berdampak positif terhadap bisnis BGRLI.
"Kami diberi amanah untuk dapat menekan biaya logistik BUMN pangan, meningkatkan layanan jasa secara berkelanjutan, dan konsisten. Serta tentu saja dengan tetap mengimplementasikan dan meningkatkan layanan jasa berbasis digital," kata Budi dalam keterangannya, Selasa (4/1/2022).
Budi menyebut, perusahaan tengah mengembangkan pembangunan trans logistik, masuk ke bisnis cold chain, serta pengelolaan gudang-gudang BUMN klaster pangan dengan mengimplementasikan sistem berbasis digital.
"Peran BGRLI di dalam ekosistem BUMN klaster pangan merupakan hal yang sangat penting yang mana kami akan menjadi agregator logistik di dalam ekosistem tersebut," imbuh Budi.
Selain itu, tutur Budi, BGRLI juga berusaha menjalankan dengan baik dan efisien untuk seluruh urusan logistik. Termasuk di dalamnya pengelolaan gudang, distribusi, hingga bongkar muat, guna menekan biaya logistik dan dapat mendukung terwujudnya ketahanan pangan nasional.
Lalu, BGRLI juga tetap menjalankan bisnis untuk pelanggan eksisting maupun baru.
"Tentu saja tantangan besar bagi kami untuk dapat meningkatkan pelayanan kepada pelanggan eksisting dan calon pelanggan baru," kata Budi.
Baca Juga: Dua Direksi Terpapar Omicron, Kantor Pusat PLN Lockdown Saat Disidak Erick Thohir
Berita Terkait
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Detik-detik Bus DAMRI Ludes Terbakar di Tol Cikampek, Semua Penumpang Selamat
-
Titik Didih Krisis Puncak! Penutupan Belasan Tempat Wisata KLH Picu PHK Massal, Mulyadi Geram
-
Minta Pendampingan KPK, Gus Irfan Pastikan Ibadah Haji dan Umrah Bebas Rasuah
-
Misteri Keracunan 1.315 Siswa Terpecahkan: BGN Temukan Kadar Nitrit Hampir 4 Kali Lipat Batas Aman
-
Wali Kota Semarang Dorong Sekolah Rakyat Jadi Wadah Lahirkan Generasi Hebat
-
Izin Dibekukan, DPR Ingatkan TikTok untuk Kooperatif dan Transparan
-
12 Tokoh Ajukan Amicus Curiae di Praperadilan Nadiem, Gugat Bobroknya Sistem Penetapan Tersangka
-
Genjot Skrining Tuberkulosis, Ahmad Luthfi Luncurkan Program Speling Melesat dan TB Express
-
Menteri Haji Ingin Samakan Masa Tunggu Haji Jadi 26,4 Tahun di Seluruh Indonesia, Begini Rencananya
-
Jawab Tantangan Yusril, Delpedro Cs Ajukan Praperadilan ke PN Jaksel