Suara.com - Nama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan digadang-gadangkan menjadi kandidat kuat untuk maju pemilihan presiden (Pilpres) 2024. Peluang Anies memenangkan Pilpres 2024 bahkan disebut cukup besar jika sukses menjalankan dua hal ini.
Direktur Eksekutif Sudut Demokrasi dan Analisis (SUDRA), Fadhli Harahab memberikan tips kepada Anies jika ingin maju sebagai calon presiden. Menurutnya, ada dua program Anies yang bisa meningkatkan peluangnya jika sukses dijalankan.
Program yang dimaksud Fadhli adalah proyek Formula E dan Jakarta International Stadium (JIS). Ia menilai dua program itu jika berhasil diselesaikan, maka dapat meningkatkan elektabilitas Anies.
"Dengan menyelesaikan program Formula E dan JIS," kata Fadhli Harahab seperti dikutip Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Rabu (5/1/2022).
Fadhli meyakini, dua program itu jika sukses dapat membuat Pilpres 2022 berada digenggaman Anies. Apalagi, proyek itu juga semakin menguatkan personal branding Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan tersebut.
Bahkan, bukan tidak mungkin Anies akan dikenang sebagai "Bapak Olahraga Jakarta". Hal ini berdasarkan jejaknya dalam membangun ibu kota yang dinilai sukses dalam bidang olahraga.
"Saya kira Anies sudah meletakkan jejak bagus untuk ibu kota. Bisa saja nanti Anies disematkan sebagai bapak olahraga Jakarta," ucap Fadhli Harahab.
Walau begitu, Fadhli juga mengingatkan Anies agar tidak hanya menebar citra positif dari sepak terjangnya sebagai gubernur. Ia menekankan pentingnya Anies untuk menjalin komunikasi dengan sejumlah partai politik (parpol).
Pasalnya, dukungan parpol tetap dinilai sebagai faktor kesuksesan pilpres di Tanah Air. Fadhli pun berharap agar Anies mulai bergerak mencari dukungan untuk maju dalam Pilpres 2024.
Baca Juga: 4 Ide Proyek yang Bisa Kamu Realisasikan Bersama Teman-teman, Utamakan Kebersamaan!
"Anies juga harus mulai membentuk struktur persiapan untuk nyapres. Makin banyak pendukung, maka akan semakin baik ke depannya," pungkas Fadhli Harahab.
Hasil Survei Elektabilitas Anies, Kalah Dengan Ganjar Pranowo
Hasil survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyatakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapatkan dukungan publik paling besar untuk menjadi kandidat calon presiden. Para pendukungnya yang tergabung dalam Laskar Ganjar-Puan pun yakin bakal menang dalam Pilpres 2024.
Direktur Eksekutif SMRC, Sirojudin Abbas menjelaskan ada beberapa faktor yang menentukan rakyat memilih seorang calon presiden. Faktor itu secara psikologis, kognisi atau pengetahuan tentang calon adalah syarat dasar bagaimana pemilih memilih.
Bila pemilih tahu semua calon yang bersaing, maka yang menentukan bukan lagi masalah tahu tapi faktor lain, termasuk suka pada calon. Kesukaan kemudian lebih menentukan dari sekedar tahu.
Abbas menyebut, ada tiga nama yang selalu berada di urutan teratas dalam berbagai survei terkini calon presiden. Yakni Ketua Umum Gerindra Prabowo, Ganjar, dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Tag
Berita Terkait
-
4 Ide Proyek yang Bisa Kamu Realisasikan Bersama Teman-teman, Utamakan Kebersamaan!
-
Ganjar Pranowo Curhat Susahnya Mencapai Puncak Gunung Merapi, Warganet: Jalan Menuju RI 1?
-
Tambah 90 Orang Sehari, Kasus Omicron DKI Capai 252 Kasus
-
Khawatir Kalah Lagi Jika Maju di Pilpres, Politisi Demokrat: Prabowo Jadi Gubernur Saja
-
7 Daerah di Jateng Naik Level PPKM, Ganjar: Masih Terkendali
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Keterlibatan Ustaz Khalid Basalamah di Kasus Kuota Haji Mulai Terlihat, Kini Ngaku Sebagai Korban
-
Alat Perekam Getaran Gempa di Gunung Kelud Rp1,5 Miliar Dicuri, Malingnya Gak Ngotak!
-
Nasib Bripda Abi Usai Lempar Helm ke Pelajar Hingga Kritis, Dihukum Demosi 5 Tahun!
-
Anggota Komisi I DPR Desak TNI Jelaskan Terkait Ferry Irwandi yang Dinilai Ancam Pertahanan Siber
-
Tak Sudi Disanksi Kasus Rantis Lindas Ojol, Kompol Cosmas dan Bripka Rohmad Kompak Banding
-
Tragis! Detik-detik Menkeu Nepal Ditelanjangi, Dipukuli, Dikejar Pendemo Sampai Masuk Sungai
-
Klaim Transjabodetabek Berhasil Urai Macet, Pramono: Kecuali di TB Simatupang
-
Prabowo Dinilai Kian Objektif Pilih Menteri, Efek Kritik Publik dan Gejolak Demo
-
Maling Nekat Gondol Alat Pemantau Gunung Kelud Senilai Rp1,5 Miliar, Papan Peringatan Tak Mempan
-
Nadiem Makarim di Mata Mahfud MD: Bersih Tapi Tak Paham Birokrasi, Rektor Se-Indonesia Sampai Curhat