"Insyaallah, apa yang diharapkan segera (direalisasikan) dan sudah disiapkan. Ini sudah disiapkan secara matang, dan Insyaallah seperti tadi dikatakan Pak Bupati sudah mulai (pembangunannya), dalam waktu yang singkat, bisa (selesai)," tegasnya.
Meskipun saat ini yang sedang dibangun Huntara, Ma'ruf memastikan bahwa kemudian akan dilanjutkan dengan pembangunan Huntap di lokasi yang sama.
"Jadi nanti dapat dua tempat ya, (hunian) sementara dapat, tambah yang (hunian) tetapnya. Jadi malah dapat dua tempat," ungkapnya.
Ia pun menambahkan bahwa Huntara yang akan dibangun cukup baik dan layak huni, bahkan nanti Huntapnya juga akan lebih baik.
"Nanti kalau ini buat Huntap, yang Huntaranya buat apa? Ya buat apa saja ya Pak Bupati. (Bisa) buat dapur, jemuran, mau diperluas kamarnya bisa," ujarnya.
Untuk itu, Ma'ruf mengimbau agar para pengungsi tetap tenang dan bekerja seperti biasa meskipun di tempat sementara.
"Sekarang Bapak Ibu tenang, yang bekerja ya bekerja di tempat sementara. Insya Allah pengungsian sementara (nanti) dapat Huntara, disambung Huntap," tuturnya.
"Insyaallah sedikit bersabar, tidak lama lagi. Lebaran sudah ada di sini. Lebaran sudah menempati tempat (ini)," pungkasnya.
Baca Juga: Khofifah Dinilai Sangat Layak jadi Cawapres, Pengamat Beberkan Alasannya
Berita Terkait
-
Wapres Maruf Amin Mengunjungi Lokasi Huntara Warga Terdampak Erupsi Gunung Semeru
-
Gus Yahya Umumkan Kepengurusan Baru, Wapres Maruf Amin dan Said Aqil Jadi Mustasyar PBNU
-
Wapres Maruf Amin Tantang Perguruan Tinggi Atasi Masalah Pengangguran di Indonesia
-
Wapres Maruf Amin Diundang Podcast Deddy Corbuzier, Ternyata Kocak Banget
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu