Suara.com - Kisah pria yang rela bertukar kendaraan dengan istrinya demi istri dan anak tidak kehujanan telah menjadi viral di media sosial.
Dalam video yang diunggah oleh akun TikTok @wahyuni_uny, awalnya istri pergi mengantar anak dengan mengendarai motor.
"Tidak akan terlupakan hari ini," tulisnya sebagai keterangan unggahan seperti dikutip Suara.com, Kamis (20/1/2022).
Sang istri mengendarai motor karena cuaca saat itu sedang panas.
"Ini ceritanya aku lagi bawa anak aku vaksin pertama dan bawa motor karena cuaca juga panas ya," tulisnya dalam keterangan video.
Namun, hujan deras tiba-tiba turun saat sang anak sudah selesai vaksin. Bahkan, hujan itu tidak kunjung reda.
Sang suami pun langsung menelepon sang istri. Ia berniat untuk menjemput sang istri dengan mobil.
Suami meminta istrinya untuk tukar kendaraan agar ia yang pulang menaiki motor. Hal itu dilakukannya agar sang istri dan anak tidak basah ketika pulang.
"Tiba-tiba hujan deras dan aku ditelepon sama paksu, katanya aku jemput pake mobil nanti kamu pake mobil, saya pulang pake motor dan mantel karena hujan nda reda," lanjutnya.
Sang suami pun langsung muncul membawa payung dan jas hujan berwarna kuning. Ia lalu menyerahkan payung yang dibawanya kepada sang istri.
Sang suami lalu mengajak anak dan istrinya menuju mobil untuk pulang. Sang suami terlihat melindungi anaknya di dalam jas hujan agar anaknya tidak kehujanan.
"aku bawa mobil dan dia bawa motor pake mantel," lanjutnya seraya berjalan ke arah mobil yang terparkir.
Dalam video, sang istri dan anak kemudian terlihat sudah masuk ke dalam mobil.
Melihat momen menyentuh hati itu, warganet lantas menuliskan beragam komentar. Tidak sedikit warganet yang terharu dengan kisah tersebut.
"Mungkin hal sepele bagi sebagian orang-orang, tapi tidak untuk anak-anaknya, anaknya bakal inget ini hal romantis dari ayahnya," tulis salah seorang warganet di kolom komentar.
Berita Terkait
-
Viral ABG Bak Ninja Warrior Manjat Atap Kelas, Eh Malah Berakhir Mengenaskan
-
Mau Basmi Kecoak Perempuan Ini Malah Nyaris Bunuh Diri Sendiri: Hampir Gugur dalam Perjuangan
-
IKN Baru di Kaltim, Usulan Soal Akronim Jabodetabek-nya Nusantara: BONUS SAMBAL TERONG
-
Murid Kelas Dua SD Rela Patungan Buat Gurunya, Alasannya Bikin Terharu Online
-
Cewek Pesan Hoodie Oversize, Pas Datang Bikin Nangis: Bisa Buat Nutup Aib Negara
Terpopuler
- 10 Sunscreen untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee yang Bisa Kamu Coba
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- Lebih Murah dari Innova Zenix: 5 Mobil 7 Seater Kabin Lega Cocok untuk Liburan Keluarga Akhir Tahun
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- 7 Mobil 8 Seater Termurah untuk Keluarga, MPV hingga SUV Super Nyaman
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
Kewenangannya Dicabut, Karen Agustiawan Klaim Tak Tahu Soal Penyewaan Tangki BBM Anak Riza Chalid
-
Babak Baru Skandal Whoosh: Pakar Hukum Desak KPK 'Seret' Jokowi ke Meja Pemeriksaan
-
Karen Agustiawan Ungkap Fakta TBBM Merak: Kunci Ketahanan Energi Nasional atau Ladang Korupsi?
-
Blok M Bangkit Lagi! Gubernur DKI Janjikan Sistem Parkir Satu Pintu, Minta Warga Naik Transum
-
KCIC Siap Bekerja Sama dengan KPK soal Dugaan Mark Up Anggaran Proyek Kereta Cepat Whoosh
-
Mendagri Tito Karnavian Buka-bukaan, Ini Biang Kerok Ekonomi 2 Daerah Amblas!
-
Sidang Kasus Korupsi Pertamina, Karen Agustiawan Ungkap Tekanan 2 Pejabat Soal Tangki Merak
-
Ultimatum Gubernur Pramono: Bongkar Tiang Monorel Mangkrak atau Pemprov DKI Turun Tangan!
-
Drama Grup WA 'Mas Menteri': Najelaa Shihab dan Kubu Nadiem Kompak Bantah, tapi Temuan Jaksa Beda
-
Karen Agustiawan Ungkap Pertemuan Pertama dengan Anak Riza Chalid di Kasus Korupsi Pertamina