Suara.com - Tahun Baru Imlek ini mengantar Tahun Macan,khususnya, MacanAir. Berikutasal-usulnya dan apa artinya.
Mitologi dan simbolisme
Delia Lin, dari departemen Studi China di University of Melbourne mengatakanmeski ada prinsip umum seputar simbolMacan Air, ada juga banyak karakteristik lain.
"Banyak orang menggambarkankarakteristik yang berbeda [tentang Macan Air], danitu berkaitan dengan tradisi dan kepercayaan orang.Pada dasarnya soal interpretasi," kata Dr Lin.
Perlu juga dicatat bahwa Tahun Baru Imlek tak hanya dirayakan oleh China, tapi juga budaya lainnya di Asia, sehingga tradisi merayakan di tiap-tiap negara berbeda-beda.
Namun,macan punya lebih banyak artidalam budaya China, tidak hanya sebuah zodiak.
Fengqi Qian, dosen bahasa Mandarin di Deakin University, mengatakanmacan memiliki tempat yang sangat istimewa dalam budaya China, karena Chinaadalah rumah dan asal dari banyak spesies yang berbeda.
Macan dianggap sebagai raja dari semua hewan dalam mitologi dan budaya China.
Dr Lin mengatakan sebagai zodiak, macanmelambangkan kekuatan, keberanian, kepercayaan diri, kepemimpinan dan kekuatan.
Macanjuga dikenal sebagai binatang yang mengusir segalakejahatan.
Baca Juga: Memaknai Tahun Macan Air, Delon Thamrin Siap Cari Peluang Usaha
Karena itu, sering kali ada rasa takut untuk berada di sekitar macan dan ini dapatdikaitkan dengan kehancuran.
Tapi Dr Qian mengatakanmacanjuga terkait dengan keberuntungan, keberanian, dan kesehatan serta kesejahteraan yang baik.
Dalam hal Tahun Macan, ini terkait dengan vitalitas dan kekuatan.
"
"Tahun ini[diyakini] tahun yang akan membawa perubahan baru, dan mendorong orang untuk mengatasi semua tantangan dan kesulitandi saatkita semua sedang menghadapikesulitan di dunia," kata Dr Lin.
"Dr Qian mengatakan "orang-orang percaya bahwa di Tahun Macan, Anda memiliki kesempatan untuk memperbarui segalanya ... terutama energi Anda, kekuatan Anda."
Berita Terkait
-
Kemensos Gelontorkan Rp19 Miliar Atasi Banjir 3 Provinsi Sumatera
-
Truk Seruduk Halte Mambo, Layanan Transjakarta Koridor 10 dan 12 Sempat Dialihkan
-
Foto dengan Jay Idzes, Pemain Keturunan Indonesia: Saya Terbuka di Masa Depan
-
Ayase Ueda Cetak Gol ke-14 di Eredivisie Musim Ini, Feyenoord Pecah Tren Buruk
-
Insiden Shin Tae-yong Tampar Pemain Viral di Sosial Media, Keluarga Tidak Terima
Terpopuler
- 8 Sepatu Skechers Diskon hingga 50% di Sports Station, Mulai Rp300 Ribuan!
- Cek Fakta: Jokowi Resmikan Bandara IMIP Morowali?
- Ramalan Shio Besok 29 November 2025, Siapa yang Paling Hoki di Akhir Pekan?
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70 Persen di Foot Locker
- 3 Rekomendasi Sepatu Lari Hoka Terbaik Diskon 70 Persen di Foot Locker
Pilihan
-
OJK Selidiki Dugaan Mirae Asset Sekuritas Lenyapkan Dana Nasabah Rp71 Miliar
-
Pasaman: Dari Kota Suci ke Zona Rawan Bencana, Apa Kita Sudah Diperingatkan Sejak Lama?
-
Jejak Sunyi Menjaga Tradisi: Napas Panjang Para Perajin Blangkon di Godean Sleman
-
Sambut Ide Pramono, LRT Jakarta Bahas Wacana Penyambungan Rel ke PIK
-
Penjarahan Beras di Gudang Bulog Sumut, Ini Alasan Mengejutkan dari Pengamat
Terkini
-
Pemerintah-DPR Sepakat Pertegas Pencabutan Hak Profesi bagi 'Residivis' di RUU Penyesuaian Pidana
-
IDAI Desak Banjir Sumatera Jadi Bencana Nasional: Anak Paling Rentan Terimbas
-
Darurat Hukum Narkoba! Pemerintah 'Hidupkan' Lagi Pasal Lama, Ini Alasan di Baliknya
-
Tiga Bupati Aceh Kompak Angkat Tangan! Minta Bantuan Provinsi karena Bencana Sudah 'Di Luar Kendali'
-
Kala Hujan Tak Lagi Jadi Berkah, Mengurai Akar Masalah Banjir Sumatra
-
Misteri Kayu Gelondongan Hanyut saat Banjir Sumatera, Mendagri Tito Siapkan Investigasi
-
Ketua MPR: Bencana Sumatera Harus Jadi Pelajaran bagi Pemangku Kebijakan Soal Lingkungan
-
Ngerinya 'Tabrakan' Siklon Senyar dan Koto, Hujan Satu Bulan Tumpah Sehari di Aceh
-
IDAI Ingatkan: Dalam Situasi Bencana, Kesehatan Fisik hingga Mental Anak Harus Jadi Prioritas
-
Perempuan yang Dorong Petugas hingga Nyaris Tersambar KRL Ternyata ODGJ