Suara.com - Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemanggilan terhadap Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat, Dede Suryaman, Jumat (18/2/2022), hari ini. Dede Suryaman akan diperiksa sebagai saksi terkait kasus suap pengurusan perkara di Pengadilan Negeri Surabaya, Jawa Timur.
Pemeriksana terhadap Dede itu untuk melengkapi berkas penyidikan tersangka Hendro Kasiono, pengacara PT. Soyu Giri Primedika (PT.SGP). Hendro merupakan pihak yang menyuap Hakim PN Surabaya Itong Isnaeni Hidayat yang juga sudah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus tersebut.
"Kami periksa Hakim PN Jakarta Barat Dede Suryaman dalam kapasitas saksi untuk tersangka HK ( Hendro Kasiono)," kata Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri saat dikonfirmasi, Jumat (18/2/2022).
Namun, hingga berita ini ditayangkan, belum diketahui apa yang akan ditelisik penyidik KPk terkait agenda pemeriksaan terhadap Hakim PN Jakbar, Dede Suryaman.
Dalam kasus ini KPK telah menetapkan beberapa tersangka. Selain Hakim Itong dan Hendro, KPK juga menetapkan tersangka yakni Panitera Pengganti PN Surabaya Hamdan. Ketiganya diketahui ditangkap tim satgas KPK dalam operasi tangkap tangan (OTT).
Dalam OTT itu, Tim Satgas KPK menyita uang mencapai Rp140 juta. Uang tersebut rencana diperuntukan untuk Hakim Itong Isnaeni yang diduga sebagai penerimaan awal dari perjanjian dalam pengurusan perkara di PN Surabaya.
"Diamankan sebesar Rp1 40 juta sebagai tanda awal bahwa IIH (Itong Isnaeni Hidayat), nantinya akan memenuhi keinginan tersangka HK (Hendro Kasiono) terkait permohonan pembubaran PT SGP," ucap Wakil Ketua KPK Nawawi Pomolango dalam konferensi pers, beberapa waktu lalu
Tag
Berita Terkait
-
Firli Bahuri Beri Penghargaan untuk Istrinya, Novel Baswedan: Sedih Melihat KPK Dirusak Secara Sistematis
-
Diduga Terkait Kasus Rahmat Effendi, KPK Periksa Uang yang Dikembalikan Sekda Kota Bekasi Reny Hendrawati
-
Diperiksa Tiga Kali oleh KPK, Sekda Bekasi Kembalikan Uang Terkait Kasus Dugaan Korupsi Rahmat Effendi
-
Setelah Azis Syamsuddin Divonis, KPK Usut Dugaan Keterlibatan Politisi Muda Golkar Aliza Gunado
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
Terkini
-
Terkuak! Motor Anggota Polri Nunggak Cicilan Jadi Pemicu Pengeroyokan Maut 2 Matel di Kalibata
-
Ratusan Rumah Luluh Lantak, Pemkab Agam Membutuhkan 525 Huntara Bagi Korban Banjir
-
Wagub Sumut Apresiasi Bantuan Korban Banjir dan Longsor dari Pemprov Bengkulu
-
Sidang Etik 6 Anggota Yanma Pengeroyok Matel di Kalibata Digelar Pekan Depan, Bakal Dipecat?
-
Menanti Status Bencana Nasional Sumatera sampai Warga Ingin Ajukan Gugatan
-
BGN Optimis, Program Makan Bergizi Gratis Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi hingga 8 Persen
-
BGN Minta SPPG Tidak Lagi Menggunakan Makanan Buatan Pabrik Pada Program MBG
-
Tak Hanya Ciptakan Lapangan Kerja, Waka BGN Sebut Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?