Suara.com - Pendeta Gilbert Luimotang menyentil Menteri BUM, Erick Tohir dan Presiden Joko Widodo terkait kehadiran pawang hujan di pagelaran MotoGP 2022 di Mandalika.
Menurutnya, pemerintah seharusnya tak mengundang pawang hujan secara terang-terangan di acara internasional.
Ungkapan Pendeta Gilbert diunggah dalam akun Twitter seorang Da'i, Hilmi Firdausi.
Pada video tersebut, ia menyatakan bahwa seharusnya bangsa lebih baik berdoa dan meminta tolong pada ahli, bukan pada dukun.
"Pak [Erick Tohir], masa kapasitas seperti bapak masih percaya pada dukun, masih percaya dengan paranormal, masih percaya dengan klenik seperti ini, sungguh sangat memalukan," ungkap Pendeta Gilbert yang dikutip Suara.com pada Sabtu (1/4/2022).
"Maaf pak, saya sangat menghormati bapak tapi sebagai seorang hamba Tuhan, saya berbicara kebenaran ini sangat memalukan, apalagi di depan internasional seperti ini bangsa kita dianggap primitif," tambahnya.
Selain Erick Tohir, Pendeta Gilbert juga menyentil Presiden Jokowi.
"Yang terhormat bapak presiden, bapak ada di sana pak, hentikan perbuatan-perbuatan seperti ini pak," kata Pendeta Gilbert.
"Kutuk iblis itu selalu minta darah, jangan heran kalau ada darah yang tertumpah, kenapa karena ada kutuk di balik meminta tolong [pawang hujan] apalagi satu bangsa," tambahnya.
Sebelumnya, sosok Rara Isti Wulandari memang menjadi perhatian publik pada pagelaran MotoGP Mandalika 2022.
Kehadirannya yang keliling sirkuit untuk menjadi pawang hujan menui pro kontra dari masyarakat.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional