Suara.com - Bareskrim Polri memerintahkan seluruh Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) di 34 Polda turun ke lapangan melakukan pengawasan terhadap pendistribusian bahan bakar minyak atau BBM. Harapannya tidak terjadi kelangkaan di tengah masyarakat.
Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Mabes Polri Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan hal ini disampaikan langsung oleh Kabareskrim Polri Komjen Pol Agus Andrianto.
"Kemarin dari Bareskrim sudah memberikan perintah kepada Dirkrimsus jajaran untuk segera turun mengantisipasi jalur dari pada pendistribusian BBM yang di wilayahnya masing-masing," kata Gatot di Mabes Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Selasa (5/4/2022).
Menurut Gatot, instruksi ini disampaikan sebagai upaya untuk mengantisipasi terjadinya kelangkaan. Di samping itu juga untuk meminimalisir terjadinya penimbunan hingga oplosan.
"Jangan sampai ada oplos-mengoplos atau timbun-menimbun," katanya.
Pengawasan ini, kata Gatot, akan dilakukan pada Ramadhan selama 24 jam nonstop.
"Itu yang nanti dipantau selama 24 jam selama bulan Ramadhan."
Berita Terkait
-
Puan: Pemerintah Jangan Cuma Lakukan Pemulihan Ekonomi di Atas Kertas, Tapi Harga BBM Naik
-
Kenaikan Harga BBM dan Tarif Tol Buat Harga Kebutuhan Pokok Makin Mahal
-
Pemerintah Mulai Bahas Kenaikan Harga BBM Jenis Pertalite dan Gas LPG 3 Kilogram
-
Harga Pertamax Naik, Pertalite di Kabupaten Bogor Mulai Langka
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Sekolah Rakyat di Situbondo Tetap Jalan 2026, Bupati Tegaskan Tidak Sepi Peminat
-
Terkunci dalam Kamar Saat Kebakaran, Pria ODGJ Tewas di Tambora
-
Bahasa Inggris Jadi Mapel Wajib SD-SMA Mulai 2027, Kemendikdasmen Siapkan Pelatihan Guru Massal
-
Komisi XIII DPR Dorong Kasus Konflik TPL di Danau Toba Dibawa ke Pansus Agraria
-
Jakpro Siapkan Kajian Teknis Perpanjangan Rute LRT Jakarta ke JIS dan PIK 2
-
'Apapun Putusannya, Kami Hormati,' Sikap Kejagung di Ujung Sidang Praperadilan Nadiem Makarim
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Menko Zulkifli Hasan Panen Ayam Petelur, Apresiasi PNM Bangun Ketahanan Pangan Desa
-
Seskab Teddy Sampaikan Santunan dari Prabowo untuk Keluarga Prajurit yang Gugur Jelang HUT ke-80 TNI
-
Terungkap! Ini 'Dosa' Eks Kajari Jakbar yang Bikin Jabatannya Lenyap