Suara.com - Tak ada nama perusahaan milik Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dalam daftar sponsor Formula E Jakarta menuai polemik. Bahkan, Ketua Panitis Pelaksana Ahmad Sahroni geram dan melontarkan sindiran tajam pada Kementerian BUMN.
Ditanya soal masalah ini, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan enggan memberikan jawaban. Ia mengaku lebih memilih untuk fokus pada gelaran Formula E besok agar terlaksana sesuai rencana.
"Pokoknya, kita semua pada bersiap menyelenggarakan. Ini tinggal 2 hari lagi, pada fase ini konsentrasi kita adalah memastikan semua rencana berjalan dengan baik," ujar Anies di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (3/5/2022).
Mantan Mendikbud ini menyatakan, Formula E merupakan acara yang disorot dunia karena disiarkan di 170 negara. Karena itu, ia ingin acara ini berjalan lancar tanpa ada masalah nerarti.
"Doakan insyaallah berjalan lancar. Dengan begitu, insyaallah ini akan mengirimkan pesan bahwa masa depan adalah masa di mana kita harus ramah lingkungan," jelasnya.
"Formula E ini menandai babak baru untuk kita bertransformasi menggunakan kendaraan ramah lingkungan di jakarta," tambahnya memungkasi.
Sebelumnya, Ahmad Sahroni menjelaskan alasannya ingin menggandeng Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk menjadi sponsor Formula E. Meski rencana ini sudah gagal sepenuhnya karena tak ada satupun yang akhirnya terlibat.
Dengan nada tinggi, ia menyatakan ingin bekerjasama dengan BUMN karena bangsa dan negara. Ia mengaku tak ada motif pribadi atau bahkan keuntungan semata mengajak BUMN bergabung.
Hal ini dikatakan Sahroni saat konferensi pers usai acara meet and greet bersama pembalap di Monas, Jakarta Pusat. Dalam acara itu, juga hadir Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Co-founder Formula E Alberto Longo, dan Direktur Utama Jakpro Widi Amanasto.
Baca Juga: Erick Thohir Ungkap Alasan BUMN Tidak Jadi Sponsor Formula E
"Gua memelas minta BUMN untuk bergabung demi bangsa dan negara bukan melas karena faktor yang lain," ujar Sahroni di lokasi, Kamis (2/6/2022).
Wakil Ketua Komisi III DPR RI ini menyebut Formula E merupakan ajang yang membawa nama baik Indonesia. Seharusnya BUMN ikut terlibat sebagai bentuk dukungan penuh.
"Karena saya melas untuk BUMN untuk ikut serta bahwa Indonesia ada untuk kegiatan Formula E," jelasnya.
Berita Terkait
-
Erick Thohir Ungkap Alasan BUMN Tidak Jadi Sponsor Formula E
-
Jadwal Lengkap Formula E Jakarta 2022 dan Klasemen Pebalap Terkini
-
BUMN Tak Sponsori Formula E Digagas Anies Baswedan, Erick Thohir Beri Jawaban Begini
-
Anies Soal Kepastian Jokowi Hadir Di Gelaran Formula E: Ini Bukan Acara Politik, Semua Akan Disambut
-
Kenapa BUMN Tak Jadi Sponsor Formula E Jakarta?
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
Terkini
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid
-
BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Sejumlah Kota, dari Pekanbaru Hingga Banten
-
Cuaca Hari Ini: Jakarta dan Sekitarnya Diguyur Hujan Ringan, Waspada Banjir
-
Bahlil Tepati Janji, Kirim Genset Hingga Tenda ke Warga Batang Toru & Pulihkan Infrastruktur Energi
-
Mendagri Tito Dampingi Presiden Prabowo Tinjau Banjir Langkat, Fokus Pemulihan Warga
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis