Suara.com - Suasana duka dan kehilangan yang dirasakan keluarga Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil saat ini masih sangat kental terasa.
Pasalnya sang anak sulung, Emmeril Kahn Mumtadz, dinyatakan meninggal dunia akibat tenggelam di Sungai Aare di Kota Bern, Swiss.
Kini yang tersisa atas Eril tinggallah kenangan, yang aktif dibagikan pihak keluarga dan kerabatnya. Termasuk dari sang ibunda, Atalia Praratya, yang mengunggah momen hangat liburan Eril bersama keluarga.
Melansir keterangan di kolom caption, momen-momen terjadi belum lama ini, yakni pada bulan Syawal 1443 H atau sekitar bulan Mei 2022 kemarin.
Terlihat sederet aktivitas keluarga bersama pemuda kelahiran 1999 tersebut. Dimulai dari Eril yang dengan gagah memboncengkan Atalia menyusuri jalanan dengan mengendarai sepeda motor besar alias moge.
Kemudian tampak pula momen kocak saat Eril terjungkal ketika membuat konten bersama Atalia serta sang adik, Camillia Laetitita Azzahra. Kala itu Ridwan Kamil pun ikut menyemangati ketika Eril berakhir terjungkal.
Lalu tampak pula momen Eril yang mengikuti ayah ibunya berjalan-jalan di tengah hujan. Ia tanpa canggung juga berkenan disuapi es krim oleh sang ayah.
Foto-foto dokumentasi perjalanan tersebut ikut diunggah Atalia, menunjukkan hangatnya keluarga Ridwan Kamil kala menikmati masa-masa liburan.
Namun yang sangat mencuri perhatian publik adalah sebaris caption singkat yang diunggah Atalia bersama postingan ini.
"Cuma rindu..." tulis wanita nomor satu di Jawa Barat tersebut, dikutip Suara.com pada Minggu (6/5/2022).
Sontak saja unggahan Atalia diramaikan dengan banyak komentar warganet. Semua kompak memberi dukungan untuk Atalia, meski tentu memahami seberapa berat duka dan kehilangan yang dirasakan oleh keluarga sang gubernur.
"Ibuu .. peluuuk," komentar warganet, mengikuti jejak yang lain turut meninggalkan sederet emoji hati.
"Semangat terus ibuuu," kata warganet.
"Patah hati ibu ,,, patah hati juga kami seluruh ibu indonesia. Semoga cepat di temukan ananda eril," ujar warganet.
"Turut berdukacita," sambung warganet lain.
Tag
Berita Terkait
-
Marc Klok Ikut Sampaikan Belasungkawa untuk Ridwan Kamil
-
Nabila Ishma Tulis Pesan Perpisahan, Ikhlaskan Kepergian Eril: Ini Luka yang Sangat Dalam
-
Takziah ke Keluarga Ridwan Kamil, Wali Kota Bandung Tak Kuasa Menahan Air Mata
-
Rumah Ridwan Kamil Dipenuhi Karangan Bunga, Warganet: Seluruh Indonesia Berduka
-
Hati Remuk Saat Baca Pesan Haru dari Istri Ridwan Kamil, Najwa Shihab: Peluk dari Jauh Untuk Teh Atalia
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
Terkini
-
Dukung Revisi UU Hak Cipta untuk Lindungi Karya Jurnalistik, AMSI Serahkan Simbol Dukungan Ini
-
Prabowo Setujui Ditjen Pesantren, PDIP Siap 'Perkuat Narasi Patriotisme'
-
Polemik Utang Hingga Dugaan Markup Whoosh, PDIP Tugaskan Fraksi Lakukan Kajian
-
'Skema Mafia' Terbongkar: Rp 40 Miliar Digelontorkan untuk 'Beli' Vonis Lepas Korupsi CPO
-
Akui Sulit Tangkap Gembong Narkoba Fredy Pratama, Bareskrim: Dikejar Lari-lari!
-
Bukan Cuma Iklan: 5 Bos Media Bongkar 'Revenue Stream' Ajaib di Era AI
-
Pakar Pidana Tegaskan Polemik Patok Kayu PT WKM Harusnya Tak Jadi Perkara Pidana
-
Kejagung Dalami Jejak Korupsi Chromebook Sampai ke 'Ring 1' Nadiem Makarim
-
Terungkap! Alasan Sebenarnya APBD DKI Jakarta Numpuk Rp14,6 Triliun! Bukan Deposito, Tapi...?
-
Kejati Jakarta Bongkar Skandal LPEI: Negara 'Dibobol' Hampir Rp 1 Triliun