Suara.com - Dua calon jemaah haji Embarkasi Solo, Jawa Tengah mengalami penundaan keberangkatan bersama kelompok terbangnya ke Tanah Suci. Hal itu lantaran keduanya harus dirujuk ke rumah sakit.
Menurut Koordinator Humas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Solo, Sarip Syarul Samsudin, di Asrama Haji Donohudan Boyolali, dua calon haji tersebut dirujuk ke rumah sakit karena perlu perawatan intensif. Satu merupakan calon haji kloter 5 dan kloter 6 asal Grobogan.
Mereka dirujuk ke RS TNI Angkatan Udara Karanganyar karena mengalami sakit radang mata dan tidak layak terbang.
"Kedua calon haji yang sakit itu, dirujuk ke RS TNI Angkatan Udara (AU) Karanganyar, karena sakit radang mata. Jamaah yang sakit radang mata itu, tidak layak terbang sehingga keduanya tertunda keberangkatannya ke Tanah Suci," kata Sarip.
Sarip menjelaskan jamaah calon haji kloter 5 asal Grobogan telah diberangkatkan ke Tanah Suci, melalui Bandara Adi Soemarmo di Boyolali, Senin (6/6) pukul 11.10 WIB dan JCH kloter 6 telah diterbangkan, Selasa ini, pukul 02.14 WIB.
Kendati demikian, calon haji yang tertunda bisa diberangkatkan setelah mendapat rekomendasi dari dokter, dan diberangkatkan ke Tanah Suci bersama kloter selanjutnya.
Sarip mengatakan pelayanan di bidang kesehatan di Embarkasi Solo sejauh ini berjalan lancar dan baik. JCH yang datang dan masuk ke Asrama Haji Donohudan Boyolali ditempatkan ke Gedung Jedah kemudian satu per satu cek kesehatan terakhir oleh Tim Kesehatan PPIH Embarkasi Solo.
Pada cek kesehatan di Klinik Asrama Haji Donohudan oleh tim dokter. Jika ada JCH yang perlu perawatan intensif, maka akan dirujuk ke rumah sakit yang ditunjuk.
PPIH Embarkasi Solo ada beberapa RS untuk rujukan JCH yang sakit, antara lain RS TNI AU Karanganyar dan RSUD Dr. Moewadi Solo.
Baca Juga: Tanda-Tanda Heat Stroke, Jemaah Haji Wajib Waspadai Gejala Ini Ketika Cuaca Panas
"Jadi akan dilihat kondisi kesehatan masing-masing jamaah apabila perlu dirujuk langsung dibawa ke RS TNI AU, tetapi jika penuh bisa ke RSUD Dr Morwardi Solo," katanya.
Sementara itu, PPIH Embarkasi Solo hingga hari kelima penyelenggaraan haji 2022 telah memberangkatkan sebanyak 6 kloter dengan sebanyak 2.140 jamaah dari total rencana pemberangkatan ke Tanah Suci, 15.477 JCH asal Jateng dan D.I. Yogyakarta.
PPIH Embarkasi Solo, pada Selasa ini, juga kedatangan JCH asal Kabupaten Demak Jateng tergabung kloter 7 sebanyak 360 jamaah. JCH kloter 7 kini sedang menjalani pemeriksaan kesehatan terakhir di Gedung Jedah Asrama Haji Donohudan. JCH ini, rencana diterbangkan ke Tanah Suci, Rabu (8/6) pukul 09.45 WIB. (ANTARA)
Berita Terkait
-
Tanda-Tanda Heat Stroke, Jemaah Haji Wajib Waspadai Gejala Ini Ketika Cuaca Panas
-
Dua Jemaah Haji Indonesia Dirawat, Kemenkes Imbau Perbanyak Minum Hindari Dehidrasi Akibat Cuaca Panas
-
JCH Kloter 1 Lampung Tiba di Tanah Suci dalam Keadaan Sehat
-
Calon Haji Harus Minum 2-3 Jam untuk Cegah Dehidrasi
-
Jemaah Haji Diimbau Rutin Konsumsi Air Putih, Jangan Hanya Minum saat Haus
Terpopuler
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- Media Swiss Sebut PSSI Salah Pilih John Herdman, Dianggap Setipe dengan Patrick Kluivert
- 7 Sepatu Murah Lokal Buat Jogging Mulai Rp100 Ribuan, Ada Pilihan Dokter Tirta
- PSSI Tunjuk John Herdman Jadi Pelatih, Kapten Timnas Indonesia Berikan Komentar Tegas
Pilihan
-
Indosat Gandeng Arsari dan Northstar Bangun FiberCo Independent, Dana Rp14,6 Triliun Dikucurkan!
-
Kredit Nganggur Tembus Rp2,509 Triliun, Ini Penyebabnya
-
Uang Beredar Tembus Rp9891,6 Triliun per November 2025, Ini Faktornya
-
Pertamina Patra Niaga Siapkan Operasional Jelang Merger dengan PIS dan KPI
-
Mengenang Sosok Ustaz Jazir ASP: Inspirasi di Balik Kejayaan Masjid Jogokariyan
Terkini
-
Karir Ambyar! Brigadir YAAS Dipecat Polda Kepri Usai Aniaya Calon Istri yang Hamil
-
Saksi Ungkap Pertamina Gunakan Kapal PT JMN karena Keterbatasan Armada Domestik
-
Bupati Bekasi dan Ayah Dicokok KPK, Tata Kelola Pemda Perlu Direformasi Total
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Panas Paripurna Ranperda Perubahan Badan Hukum PAM Jaya, PSI Tetap Tolak Privatisasi BUMD Air Minum
-
KPK Ungkap Kepala Dinas Sengaja Hapus Jejak Korupsi Eks Bupati Bekasi
-
Bupati Bekasi di Tengah Pusaran Kasus Suap, Mengapa Harta Kekayaannya Janggal?
-
6 Fakta Tabrakan Bus Kru KRI Soeharso di Medan: 12 Personel Terluka
-
Pesan di Ponsel Dihapus, KPK Telusuri Jejak Komunikasi Bupati Bekasi
-
Rotasi 187 Perwira Tinggi TNI Akhir 2025, Kapuspen Hingga Pangkodau Berganti