Suara.com - Badan Nasional Penanggulangan Bencana atau BNPB mengungkapkan telah terjadi tiga kali gempabumi besar susulan pasca gempabumi bermagnitudo (M) 5,8 di Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Rabu (8/6/2022) kemarin siang.
Kepala BNPB Suharyanto mengatakan, tiga kali gempa susulan tersebut berkekuatan M 4,8; M 4,4; dan M 2,8.
"Artinya setiap terjadi gempa pasti selalu terjadi gempa susulan, tapi alhamdullilah gempa susulan yang terjadi setelah gempa utama M5,8 itu relatif lebih kecil," kata Suharyanto dari Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat, Kamis (9/6/2022).
Dia meminta masyarakat Mamuju tidak panik ketika terjadi gempabumi susulan, meski warga juga masih trauma dengan gempa M 6,2 pada Januari 2021 silam.
"Masyarakat jangan panik, memang disini yang masih mengungsi, data dari Bapak Gubernur, ada sekitar 1.500 kepala keluarga masih mengungsi, tapi secara lambatlaun untuk kembali ke rumah masing-masing," jelasnya.
Sejauh ini, tercatat sudah ada 17 orang yang luka-luka dan sudah mendapatkan perawatan, serta kerugian materi yang tercatat sudah ada 70 rumah rusak berat.
"Alhamdulillah tidak ada masyarakat yang meninggal dunia, ada 17 orang luka-luka, dan sekitar 70 rumah rusak berat, ada gedung pemerintah, satu rumah ibadah, dan lain sebagainya," ucap Suharyanto.
Pada kesempatan ini, BNPB juga menyerahkan bantuan logistik kepada warga berupa tenda pengungsi 10 unit, makanan tambahan gizi 174 paket, paket perlengkapan bayi 110 paket, perlengkapan keluarga 68 paket, masker 3.600 lembar, kantong jenazah 65 lembar, selimut 500 buah, matras 300 buah dan rendang 300 paket.
Berita Terkait
-
11 Ribu Warga Mamuju Mengungsi ke Stadion Manakarra
-
Kondisi Mamuju Hari Ini: 70 Rumah Rusak Pasca Gempa Bumi Mamuju 5,8 M
-
Pengungsi Gempa Mamuju di Kompleks Stadion Kekurangan Tenda Darurat
-
Update Gempa Mamuju, Warga Diimbau Tak Perlu Mengungsi ke Tempat Lebih Tinggi
-
Ribuan Warga Mengungsi, Kepala BNPB Suharyanto Bertolak ke Lokasi Gempa Mamuju
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh