Suara.com - Tersebar di media sosial video yang merekam momen sebuah mobil yang hampir tersangkut di bawah girder Proyek Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @onlinenews_idn pada Selasa (14/06/22).
Pada video yang diunggah, tampak mobil berwarna abu-abu sedang melewati Jembatan Antelope yang berada di Kota Bekasi, Jawa Barat.
Di atas jembatan ini, terpasang sebuah girder yang merupakan bagian konstruksi Proyek Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).
Girder tersebut diduga terpasang terlalu rendah hingga menyebabkan mobil tersebut kesulitan lewat dan bagian kap atas mobilnya hampir 'nyangkut' di girder tersebut.
Beberapa warga tampak membantu mobil tersebut agar bisa melewati jembatan yang atasnya terpasang girder.
Tampak pula beberapa wartawan yang sedang meliput kejadian tersebut.
Perlahan-lahan mobil tersebut melaju melewati jembatan tersebut dengan dibantu arahan para warga yang ada di lokasi kejadian.
Pada video unggahan, tampak pula para pengendara sepeda motor yang harus menunduk saat lewati Jembatan Antelope.
Baca Juga: Viral Pemuda Diduga Todongkan Pistol Di Bar Kawasan Senopati, Polisi Investigasi
Unggahan akun Instagram @onlinenews_idn ini menuai beragam komentar dari netizen.
"Salahnya siapa?" tanya netizen.
"Bahaya itu kalau malam," ungkap netizen.
"Nggak mau komen macam-macam. Takut dicap kadrun," kata netizen.
Melansir dari suarajabar.id, Jembatan Antelope Bekasi hanya bisa dilintasi oleh kendaraan dengan tinggi maksimal 1,7 meter.
"Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Rahadian Ratry mengatakan, bahwa jembatan Antelope Kota Bekasi, Jawa Barat hanya bisa dilintasi oleh kendaraan tinggi maksimal 1,7 meter," informasi dari suarajabar.id.
Tag
Berita Terkait
-
Viral Pemuda Diduga Todongkan Pistol Di Bar Kawasan Senopati, Polisi Investigasi
-
Nikita Mirzani Didatangi Polisi Jam 3 Subuh, Ada Apa?
-
Viral Video Pelaminan Ambruk saat Akad, Warganet: Ini Pasti Doa Mantan
-
Nekad Mesum Dalam Mobil di Komplek Masjid, Sepasang Remaja Digerebek Warga Wonosari
-
Anggap Jenisnya Sama, Tulisan di Gerobak Penjual Fried Chicken Ini Bikin Publik Ngelus Dada
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu