Suara.com - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) NasDem menyuarakan agar calon presiden hasil rekomendasi dan terpilih oleh Ketua Umum Surya Paloh nantinya dapat diangkat menjadi kader.
Suara tersebut muncul, ketika masing-masing DPW yang berjumlah 34 dari seluruh provinsi menyampaikan rekomendasi nama-nama calon presiden. Mereka meminta capres terpilih untuk "di-NasDem-kan".
Menanggapi itu, Paloh mengatakan akan melihat lagi perkembangannya. Mengingat Rakernas masih harus mengerucutkan tiga dari 25 nama hasil rekomendasi terlebih dahulu pada Jumat (17/6/2022) besok.
"Kita lihat nanti," kata Paloh di sela-sela acara Rakernas di Senayan, Jakarta, Kamis (16/6/2022).
Sementara itu, Ketua DPP NasDem Willy Aditya mengatakan, persoalan capres nantinya "di-NasDem-kan" bukan merupakan hal penting.
Ia mengemukakan, NasDem mengedepankan rasionalitas berpolitik, karena NasDem ingin siapapun capres yang diusung merupakan milik koalisi.
"Buat apa kemudian dia 'di-NasDem-kan' sementara partai lain merasa juga memiliki," kata Willy.
Lebih lanjut, Willy menilai saat ini yang menjadi perhatian ialah rekomendasi tiga nama capres di rakernas. Kalaupun nantinya memang ada capres nonpartai yang direkomendasikan dan kemudian ingin bergabung dengan NasDem, menurut Willy itu persoalan lain.
Terpenting, Willy menegaskan bahwa tidak ada tuntutan dari NasDem bahwa capres terpilih nantinya harus menjadi kader.
"Kita belum tahu tiga nama ini siapa nanti namanya siapa nanti teman-teman cek aja nanti 17 (Jumat) malam nanti baru kita tanya, dari tiga nama itu mana yang bersedia 'di-NasDem-kan' atau juga kalau nggak bersedia nggak apa-apa," katanya.
Sebelumnya, nama Anies Baswedan menjadi nama yang paling banyak direkomendasikan DPW sebagai calon presiden 2024 dari Partai NasDem dalam Rakernas NasDem di hari kedua. Gubernur DKI Jakarta itu tercatat direkomendasikan oleh 32 DPW NasDem dari total 34 DPW provinsi.
Hanya ada dua DPW yang tidak merekomendasikan nama Anies, yaitu DPW Papua Barat dan DPW Kalimantan Timur.
Selain Anies, ada nama Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menjadi nomor kedua paling direkomendasikan. Total ada 29 DPW yang merekomendasikan nama Ganjar. Ada lima DPW yang tidak merekomendasikan Ganjar. Di antaranya DPW Kalimantan Timur, DPW Banten, DPW Kalimantan Selatan, DPW Maluku Utara dan DPW Jakarta.
Selain mereka, nama-nama untuk calon presiden yang akan diusung dari Partai NasDem sudah mulai direkomendasikan oleh DPW NasDem dari 34 Provinsi di Rakernas NasDem hari kedua.
Hasilnya ada nama kepala daerah yang direkomendasikan mulai dari Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, Gubernur Banten Wahidin Halim, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Prawansa, Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Laiskodat.
Berita Terkait
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 5 HP Murah RAM 8 GB Memori 256 GB untuk Mahasiswa, Cuma Rp1 Jutaan
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Sunscreen Terbaik Mengandung Kolagen untuk Usia 50 Tahun ke Atas
- 8 Lipstik yang Bikin Wajah Cerah untuk Ibu Rumah Tangga Produktif
Pilihan
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
Terkini
-
KPK Tancap Gas Sidik Korupsi Bansos, Meski Rudi Tanoe Terus Ajukan Praperadilan
-
Malam Penganugerahan Pegadaian Media Awards 2025 Sukses Digelar, Ini Daftar Para Jawaranya
-
Sekjen PBNU Minta Pengurus Tenang di Tengah Isu Pelengseran Gus Yahya dari Kursi Ketua Umum
-
Kader Muda PDIP Ditantang Teladani Pahlawan: Berjuang Tanpa Tanya Jabatan
-
Kementerian PU Tingkatkan Kapasitas Petugas Pelayanan Publik
-
Bukan Cuma Guru Ngaji, Ketua Kelompok Pengajian di Jember Kini Dapat Uang Insentif
-
Siswa Mengadu soal Perundungan di Sekolah, Wagub Rano Karno Janji Usut Tuntas
-
Mendagri Harap Karang Taruna Jadi Motor Penggerak Perubahan Desa
-
Tak Terima Jadi Tersangka, Kakak Hary Tanoe Kembali Ajukan Praperadilan Lawan KPK
-
Hadiri Acara 50 Tahun Kemerdekaan Republik Angola, Mendagri: Kehormatan Besar bagi Rakyat Indonesia