Perjalanan karier politik Alex Noerdin harus berakhir tak sesuai harapan, karena masa tuanya akan dihabiskan di dalam penjara. Sebelum vonis itu dijatuhkan hakim, Alex Noerdin sempat meneteskan air mata.
Saat membacakan pledoi, Alex yang menangis menyebut tuduhan dan tuntutan jaksa penuntut umum (JPU) dalam dua perkara merupakan tindakan keji.
Alex pun menyebut hal itu sebagai kriminalisasi politik yang turut menyasar keluarganya. Namun, tangis itu tak berarti apa-apa karena hakim sudah menjatuhkan vonis 12 tahun penjara.
Harta kekayaan Alex Noerdin dari awal menjadi bupati, gubernur hingga anggota DPR RI terus meningkat. Ketika pertama menjabat sebagai Gubernur Sumatera Selatan, harta yang dilaporkan ke LHKPN tahun 2008 mencapai Rp10,9 miliar.
Alex Noerdin memperbarui laporan ketika menjabat sebagai Gubernur Sumsel pada 2012. Hartanya naik cukup signifikan menjadi Rp19,6 miliar atau naik hampir Rp9 miliar.
Terbaru, ketika mencalonkan diri sebagai anggota DPR RI, Alex Noerdin memiliki harta sebesar Rp28,5 miliar. Laporan itu dibuat pada 21 Mei 2019 lalu.
Laporan terbaru pada 31 Desember 2020 menyebut hartanya mencapai Rp28 miliar atau mengalami penurunan sekitar Rp500 juta dibanding 2019 lalu.
Kontributor : Lukman Hakim
Baca Juga: Mantan Bupati Indragiri Hilir Indra Mukhlis Adnan Jadi Tersangka Korupsi
Berita Terkait
-
Mantan Bupati Indragiri Hilir Indra Mukhlis Adnan Jadi Tersangka Korupsi
-
Sidang Korupsi Pembebasan Lahan Tol Padang Pariaman, PH Sebut Hanya Kesalahan Administrasi
-
Gelar Rakor dengan Kemendagri, KPK Ingatkan Kepala Daerah Soal Titik Rawan Korupsi
-
Kasus Suap Proyek Dinas PUPR Musi Banyuasin, Anak Alex Noerdin Dituntut 10 Tahun Penjara
-
Anak Alex Noerdin Dituntut 10 Tahun Bui
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal