Namun, Arrafif batal ke Jambi dengan alasan ibunya meninggal karena Covid-19. Alasan itu didukung dengan komuniikasi NA dengan sosok yang mengaku sebagai adik dan tante Arrafif.
Baru tanggal 12 Juli 2021, Arrafif akhirnya datang ke Jambi. Namun lagi-lagi, Arrafif datang tanpa membawa identitas yang sempat dijanjikannya.
Nikah Siri
Pada 18 Juli 2021, Arrafif meminta untuk nikah secara agama karena identitasnya belum jadi. NA yang sempat kaget kemudian menyanggupi atas dukungan dari om dan bibinya. Saat itu NA juga nikah tanpa didampingi sang ibu sang sedang sakit serta ayahnya sudah lama stroke.
Dalam thread itu, turut diunggah surat keterangan nikah dengan pelaksana bernama Imam Sarwono, serta saksi bernama Sholihin dan Muslim. Surat di atas materai itu ditandatangani Arrafif. Dalam surat itu tertulis profesinya sebagai dokter.
Penipu Ulung
Setelah menikah, Arrafif yang awalnya mengaku sebagai dokter sekaligus pengusaha tambang justru terlihat seperti tak punya modal.
Ia rutin meminta uang kepada NA dan ibu NA dengan alasan untuk pengobatan ayah NA yang sedang stroke. Bahkan, dalam thread itu disebut bahwa kerugian mencapai Rp300 Juta.
Sejak menikah, Arrafif dan NA tinggal bersama ibunya. Namun, lantaran sang ibu terus mendesak agar Arrafif menunjukkan identitasnya, serta meminta keluarganya segera ke Jambi, pasangan muda ini pindah ke rumah bibi NA.
Baca Juga: Cerita Pernikahan Sesama Jenis Viral, Istri Mengaku Dicuci Otak Ternyata Suaminya Perempuan
Dalam berjalannya waktu, Arrafif bahkan sempat mengobati NA yang sakit, dengan memasang infus dan memasukkan dokter. Sementara untuuk meyakinkan warga, Arrafif yang memiliki suara pria pernah bertindak sebagai imam salat.
Dibawa Kabur ke Lahat
Desakan ibu NA kepada Arrafif tak terbendung. Pada 3 Desembebr 2021, ibu NA sampai mengundang ketua RT dan babinsa setempat untuk memaksa Arrafif menunjukkan kartu identitasnya.
Arrafif kemudian berjanji bahwa identitasnya akan diberikan. Arrafif pun pergi ke Lahat bersama NA. Namun ketika momen itu terjadi, NA tak tahu akan diajak ke Lahat. Awalnya, Arrafif hanya mengajak untuk mencari sarapan.
Selama di Lahat, NA mengaku disekap Arrafif dan tak boleh menghubungi keluarganya di Jambi. Arrafif juga kerap mengajak NA untuk berkunjung ke lokasi wisata. Teman-teman Arrafif turut menutupi identitasnya sebagai seorang wanita.
Dijemput Ibu dan Polresta Jambi
Berita Terkait
-
Selangkah Lagi Thailand Izinkan Pernikahan Sesama Jenis
-
Pernikahan Sesama Jenis di Thailand Segera Dilegalkan
-
Cerita Pernikahan Sesama Jenis Viral, Istri Mengaku Dicuci Otak Ternyata Suaminya Perempuan
-
Update Kasus Viral Seorang Wanita yang Ditipu Pria Abal-abal, Korban: Saya Dicuci Otak oleh Keluarga Pelaku
-
10 Fakta Istri di Jambi Murka: Kenal di Media Sosial, Terungkap Suami Ternyata Perempuan Setelah 10 Bulan Menikah
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Anjing Pelacak K-9 Dikerahkan Cari Korban Tertimbun Longsor di Sibolga-Padangsidimpuan
-
Ibu-Ibu Korban Bencana Sumatra Masih Syok Tak Percaya Rumah Hilang, Apa Langkah Mendesak Pemerintah?
-
Eks Wakapolri Cium Aroma Kriminalisasi Roy Suryo Cs di Kasus Ijazah Jokowi: Tak Cukup Dilihat
-
Nasib 2 Anak Pengedar Narkoba di Jakbar: Ditangkap Polisi, 'Dilepas' Gara-gara Jaksa Libur
-
Mendiktisaintek: Riset Kampus Harus Bermanfaat Bagi Masyarakat, Tak Boleh Berhenti di Laboratorium
-
Dengarkan Keluhan Warga Soal Air Bersih di Wilayah Longsor, Bobby Nasution Akan Bangunkan Sumur Bor
-
Di Balik OTT Bupati Bekasi: Terkuak Peran Sentral Sang Ayah, HM Kunang Palak Proyek Atas Nama Anak
-
Warga Bener Meriah di Aceh Alami Trauma Hujan Pascabanjir Bandang
-
Mutasi Polri: Jenderal Polwan Jadi Wakapolda, 34 Srikandi Lain Pimpin Direktorat dan Polres
-
Tinjau Lokasi Bencana Aceh, Ketum PBNU Gus Yahya Puji Kinerja Pemerintah