Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengakui minat masyarakat mudik pakai kapal laut menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Kini masyarakat lebih memilih kendaraan pribadi atau transportasi lainnya.
Maka dari itu, Budi ingin meningkatkan animo masyarakat agar kembali mudik lewat kapal laut. Salah satunya, membuat rute-rute yang jadi favorit masyarakat.
"Kurang minat mudik di laut ini akan kami tingkatkan pak. Jadi kami akan secara keseharian membuat rute laut antara Jakarta ke Semarang dan Surabaya sehingga mereka terbiasa untuk menggunakan," kata Budi dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (20/6/2022).
Mantan Bos Angkasa Pura II ini menuturkan, banyak keuntungan yang didapat masyarakat, jika mudik dengan kapal laut. Salah satunya, kapasitas yang besar, sehingga bisa menampung banyak penumpang hingga barang.
"Karena kapasitas kita pada saat itu sebenernya besar sekali, tapi tidak terutilisasi, karena belum biasa mereka. Istimewanya untuk laut ini banyak sekali kapasitas yang bisa ditampung," imbuh dia.
Dalam hal ini, Budi memaparkan, total penumpang angkutan umum dalam mudik tahun ini mencapai 13,04 juta orang, jumlah ini ini turun dibandingkan pelaksanaan mudik tahun 2019 yang sebesar 16,84 juta.
Dia merinci, dalam jumlah tersebut penumpang angkutan udara sebesar 3,1 juta orang atau turun 25,6 persen dari 4,2 juta orang di tahun 2019. Kemudian, angkutan kapal penyeberangan juga mengalami penurunan penumpang sebesar 9,5 persen dari 4,1 juta orang menjadi 3,7 juta orang.
Begitu juga penumpang angkutan kapal laut yang juga mengalami penurunan pada mudik tahun ini sebesar 1,97 persen menjadi 1,19 juta orang. Selain itu, penumpang angkutan kereta api alami penurun menjadi 2,06 juta orang di tahun 2022.
Penurunan juga terjadi di angkutan jalan atau darat sebesar 34 persen, dari sebanyak 4,1 juta orang di tahun 2019 menjadi 3,7 juta orang pada tahun 2022.
Baca Juga: Animo Tinggi, Menhub Budi Karya Akan Tambah Anggaran Mudik Gratis Tahun Depan
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Respons Kejagung Usai Sandra Dewi Cabut Gugatan Keberatan Perampasan Aset
-
Diduga Imbas Tabung Gas Bocor, Wanita Lansia Bos Warung Makan di Penjaringan Tewas Terpanggang
-
Gus Miftah 'Sentil' Soal Kiai Dibully Gara-Gara Es Teh, Publik: Belum Move On?
-
Buron! Kejagung Kejar Riza Chalid, WNA Menyusul di Kasus Korupsi Pertamina
-
Dilema Moral Gelar Pahlawan Soeharto, Bagaimana Nasib Korban HAM Orde Baru?
-
Pria Tewas Terlindas Truk di Pulogadung: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan Soal Utang Kopi
-
Telan Kerugian Rp1,7 Miliar, Kebakaran Gudang Dekorasi Pesta di Jaktim karena Apa?
-
Divonis 4 Tahun dan denda Rp1 Miliar, Nikita Mirzani Keberatan: Ini Belum Berakhir!
-
Bejat! Pemuda Mabuk di Tasikmalaya Tega Cabuli Nenek 85 Tahun yang Tinggal Sendiri
-
Ribka Tjiptaning PDIP: Soeharto 'Pembunuh Jutaan Rakyat' Tak Pantas Jadi Pahlawan!