Suara.com - Akun Twitter @AREAJULID bagikan cuitan seorang anak yang merasa ibunya menjatuhkan dirinya gara-gara memiliki badan yang gemuk. Cuitan ini ia kirimkan pada Sabtu (25/06/22).
Dalam cuitannya, ia mengungkapkan bahwa ada sosok orang tua yang menjatuhkan fisik anaknya sendiri.
"Orang tua yang ngejatuhin fisik anak sendiri," tulisnya di cuitan.
Pengirim cuitan ini juga mengirimkan foto tangkap layar pesan sang ibu yang dirasa menjatuhkan fisiknya.
Dalam foto tangkap layar tersebut, tampak ibu dari pengirim cuitan memberikan saran agar pengirim cuitan ini mengenakan pakaian dengan warna hitam ataupu gelap, karena bisa menambah kesan elegan saat dipakai.
Ibu dari pengirim cuitan melarang untuk memakai pakaian dengan warna putih karena bisa memberikan kesan pemakaiannya bertubuh gemuk.
"Coba kalau warnanya hitam atau gelap, lebih elegan. Mama udah bilang jangan putih, udah gitu modelnya tua. Jadi kelihatan gendut," isi pesan ibu pengirim cuitan.
Setelah membaca pesan tersebut, tampaknya pengirim cuitan ini merasa tersinggung dengan pesan sang ibu yang saat itu memberikan saran terkait warna pakaian.
"Itu pakai dress putih dan mereka bilang itu buat aku gendut," ungkapnya.
Cuitan ini pun menuai komentar kontra dari warganet. Banyak warganet yang mengungkapkan bahwa pengirim cuitan ini terlalu berlebihan hingga sensitif, karena sang ibu sebetulnya hanya memberikan saran bukan hinaan.
"Itu bukan ngehina sih jatuhnya, tapi malah kritik, dan dia pun ngasih saran kan. Kayak, 'Coba kamu pakai yang hitam', nggak pure banget bilang, 'Ih gendung banget'. Bedain ya, ngehina sama ngekritik dan ngasih saran," ungkap warganet.
"Nggak ada ngejatuh-jatuhin padahal. Kamu aja yang berlebihan," terang warganet.
"Di mana letak ngejatuhin fisiknya? Itu bukannya lebih ngebilangin yang bener," kata warganet.
"Aku rasa nggak ngejatuhin sih. Mungkin perasaanmu doang yang lagi sensitif. Kalau mamamu jatuhin fisik ya nggak mungkin kasih saran warna lain gitu lho," ucap warganet.
"Ini bukan toxic parents, tapi jatuhnya kayak orang tua kamu nyocokin outfit biar kamunya cocok pakai baju yang gimana. Ambil sisi positifnya aja sih kalau aku," tambah warganet.
Berita Terkait
-
Curhat Miliki Tetangga Rusun Berisik hingga Suka Buang Sampah di Dekat Pintu Kamarnya, Warganet Beri Saran Begini
-
Ibu-ibu Kumpulkan Suvenir Tiap Kondangan untuk Bingkisan Tamu saat Anaknya Menikah, Tuai Pro Kontra
-
Meski Sudah Kakek-Kakek, Pria 60 Tahun ini Tetap Jualan Kerupuk Demi Biayai Pengobatan Ibu Yang Sakit
-
Perih Hati Seorang Ibu saat Anak Peragakan Perilaku Bejat Ayahnya Sendiri: Ini Perbuatan Bapak
-
Miris, Sosok Ibu Ini Berikan MPASI pada Balitanya Sejak Umur 6 Hari, Berujung Masuk UGD
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu