Suara.com - Kepala KKHI (Klinik Kesehatan Haji Indonesia) Madinah, dr Enny Nuryanti, mengungkapkan, saat ini gangguan kesehatan yang paling banyak mendera para jemaah haji Indonesia di Arab Saudi adalah masalah pernapasan.
"Rawat jalan ada banyak, rawat inap juga mulai banyak. Jadi sekarang jemaah dirawat itu 22 orang. Adapun kasusnya, kalau gelombang satu itu banyak jantung, sekarang sudah sudah mulai kasus paru," kata dr Enny Nuryanti kepada Tim MCH (Media Center Haji).
"Jadi ada pneumoni, asma, bronchitis akut, juga masih ada dominan kasus hipertensi dan DM juga masih ada," lanjutnya.
dr Enny Nuryanti mendiagnosa, peningkatan masalah pernapasan jemaah ini imbas dari puncak haji di Armuzna (Arafah, Muzdalifah, dan Mina) yang dilaksanakan di ruang terbuka dan penuh debu.
"Mungkin ini kan pasca Armuzna, sisa-sisa masa Armuzna. Kita tahu di Armuzna dengan lingkungan terbuka, apalagi Muzdalifah, debu, apalagi di Mina. Debu itu kan jarak 30 cm bisa masuk ke saluran pernapasan, kemungkinan sebabnya itu."
dr Enny Nuryanti pun mengimbau para jemaah untuk tetap mematuhi protokol kesehatan. Khususnya terkait penggunaan masker. dr Enny berharap para jemaah bisa aktif melakukan langkah pencegahan.
"Prokes (protokol kesehatan) tetap harusnya, dengan masker tetap dipakai, Insya Allah lebih terlindungi. Kalau jemaah mulai kendor tidak mau pakai masker, jemaah yang paru akut atau asma akan timbul penyakit parunya itu," tambahnya.
Berita Terkait
-
Genjot Persiapan Jelang Liga 2, Semen Padang Jajal Kekuatan Dua Tim di Stadion Haji Agus Salim
-
Pemprov Sumbar Tegas Minta Semen Padang FC Bayar Retribusi Stadion Haji Agus Salim: Mereka Dikelola Perusahaan!
-
Jelang Liga 2, Semen Padang FC Jajal 2 Tim Sepak Bola Sekaligus di Stadion Haji Agus Salim
-
Kedapatan Merokok di Area Masjid Nabawi, Seorang Jamaah Haji Asal Indonesia Terancam Denda
-
Jemaah Haji Asal Lombok Akan Mulai Berdatangan Mulai 1 Agustus 2022
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?