Suara.com - Sebuah video yang menampilkan perseteruan antara seorang karyawan Alfamart dengan ibu-ibu pencuri cokelat mendadak viral di media sosial.
Dalam video tersebut, tampak seorang karyawan gerai toko swalayan tersebut menegur sosok ibu-ibu yang hendak mengutil cokelat dan membawanya pergi tanpa membayar di kasir.
Sontak, ibu-ibu tersebut langsung mendatangkan seorang pengacara dan mengancam karyawan Alfamart dengan UU ITE jika tak meminta maaf di depan publik.
Berikut fakta selengkapnya mengenai perseteruan viral tersebut.
1. Kronologi insiden hingga viral: mobil mewah ibu-ibu pencuri coklat jadi sorotan
Dalam video tersebut, dijelaskan bahwa sang ibu-ibu ketahuan oleh pihak kasir Alfamart menyimpan cokelat yang hendak dibawanya pergi tanpa membayar. Tampak beberapa pegawai Alfamart mendesak ibu-ibu pencuri cokelat untuk membayarnya.
Setelah perdebatan panjang, perempuan itu akhirnya membayar meski terdengar terpaksa.
“Ya, oke saya bayar,” ucap si pencuri.
Usut punya usut, sosok ibu tersebut mengendarai mobil mewah yang terparkir di depan gerai swalayan itu. Sontak, penampakan ibu-ibu pencuri cokelat bermobil mewah itu menjadi sorotan utama para penonton video.
Baca Juga: Pegawai Alfamart Diancam UU ITE Oleh Orang Bermobil Mewah Diduga Mencuri, Hotman Siap Bertindak
"Ibu ber-mercy, sindikat (pencuri) cokelat di minimarket," tulis keterangan video, Senin (15/8/2022).
Diketahui bahwa kejadian tersebut berlokasi di Alfamart Sempora, Tangerang Selatan pada Sabtu (13/8/2022) pagi.
2. Bawa pengacara usai video viral, karyawan terancam jerat UU ITE
Video tersebut kini viral dan ditonton oleh ribuan pasang mata. Hal tersebut sontak membuat sosok perempuan pencuri cokelat tersebut tidak terima dan menyambangi gerai Alfamart yang merekam video tersebut.
Tak tanggung-tanggung, ia mendatangkan seorang pengacara dan mengancam seorang perwakilan pegawai Alfamart dengan UU ITE, jika tak kunjung meminta maaf di depan publik lantaran video yang ia rekam dinilai mencemarkan nama baiknya.
Karyawan tersebut akhirnya membuat video permintaan maaf, sebagaimana yang dibagikan oleh Twitter @Mei2Namaku. Tampak karyawan tersebut diapit oleh pencuri cokelat yang ternyata bernama Mariana dan pengacaranya.
“Saya karyawan Alfamart ingin mengklarifikasi video yang beredar di media sosial, karena sudah ada kesalahpahaman di antara kita berdua dan sudah merugikan ibu Mariana,” ucap karyawan itu.
3. Pihak Alfamart buka suara
Meski kadung viral, pihak Alfamart akhirnya buka suara menanggapi kasus yang terjadi pada salah satu cabang gerai mereka.
Sebagaimana yang diunggah melalui akun Twitter resmi Alfamart, berikut bunyi rilis tersebut.
“Karyawan kami menyaksikan kejadian konsumen yang telah mengambil barang tanpa membayar,” tulis Alfamart.
Pihak Alfamart juga mengungkap bahwa ibu-ibu tersebut juga mengutil produk lainnya untuk dibawa kabur.
“Setelah dimintai pertanggungjawaban, konsumen baru membayar produk cokelat yang diambilnya. Dari investigasi karyawan pun menemukan produk lain yang diambil selain cokelat,” lanjut Alfamart.
Untuk itu, Alfamart akan menyelenggarakan pemeriksaan internal untuk menindaklanjuti kasus tersebut.
“Alfamart sedang melakukan investigasi internal lebih lanjut dan apabila diperlukan Alfamart akan mengambil langkah hukum selanjutnya,” tegas Alfamart.
4. Warganet ancam boikot Alfamart
Berkat dinilai tak adil menangani kasus yang menimpa karyawan nahas tersebut, publik sontak melayangkan seruan untuk memboikot Alfamart. Warganet menilai bahwa sikap yang dibuat oleh pihak Alfamart merugikan pegawai yang sudah bekerja keras di bawah pihak mereka.
Kini, lini masa media sosial dipenuhi oleh cuitan dan komentar warganet yang mengajak agar tidak berbelanja di gerai tersebut lantaran dinilai tidak adil terhadap pegawainya sendiri.
“Kalau sampai mbaknya diberhentikan kerja, seumur hidup gua gak akan belanja lagi di Alfamart,” ancam seorang warganet.
"Apakah Alfamart butuh menunggu kesaktian netizen +62 untuk rame-rame teriak boikot depan toko ritel Alfa?" timpal warganet lain.
Bahkan, salah seorang warganet mengancam akan menyerukan boikot jika pihak Alfamart tak kunjung merevisi pernyataan mereka sesuai dengan undang-undang perlindungan pekerja yang ada.
"Revisi pernyataan kalian atau gerakan boikot Alfamart akan kami lakukan. Ingat UU 13 Tahun 2003 Pengusaha dan Pekerja dilindungi UU," komentar warganet.
5. Hotman Paris turun gunung
Perseteruan pegawai Alfamart vs Ibu-ibu pencuri cokelat tersebut juga menyita atensi dari pengacara kondang Hotman Paris Hutapea.
Hotman bahkan bersedia mendampingi sebagai kuasa hukum karyawan Alfamart yang terseret konflik tersebut. Bahkan, ia menawarkan pendampingan hukum secara gratis kepada pegawai tersebut hanya dengan menghubunginya via DM Instagram.
"Kamu hubungi saya jangan takut saya siap membeli kamu gratis. Hubungi saya DM saya segera. Jangan minta maaf kalau tidak merasa bersalah. Lawan,” tulis Hotman Paris lewat akun Instagram pribadinya.
Kontributor : Armand Ilham
Tag
Berita Terkait
-
Pegawai Alfamart Diancam UU ITE Oleh Orang Bermobil Mewah Diduga Mencuri, Hotman Siap Bertindak
-
Hotman Paris Resmi Jadi Pengacara Pegawai Alfamart Yang Diancam Pencuri Cokelat
-
Viral Wanita Naik Mercy Kepergok Maling Cokelat di Alfamart Tangerang Malah Suruh Karyawati Minta Maaf
-
Hotman Paris Bersedia Bela Pegawai Alfamart Yang Dilaporkan Ibu-Ibu Pencuri Coklat: Lawan!
-
Bela Karyawannya, Alfamart Tunjuk Hotman Paris Sebagai Kuasa Hukum
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Kasus Korupsi Sritex Resmi Masuk Meja Hijau, Iwan Lukminto Segera Diadili
-
Pesan Mendalam Jelang Putusan Gugatan UU TNI: Apakah MK Bersedia Berdiri Bersama Rakyat?
-
Pemerintah Finalisasi Program Magang Nasional Gaji Setara UMP Ditanggung Negara
-
Korupsi Bansos Beras: Kubu Rudy Tanoesoedibjo Klaim Sebagai Transporter, KPK Beberkan Bukti Baru
-
Polisi Ringkus 53 Tersangka Rusuh Demo Sulsel, Termasuk 11 Anak di Bawah Umur
-
DPR Acungi Jempol, Sebut KPU Bijak Usai Batalkan Aturan Kontroversial
-
Manuver Comeback dari Daerah: PPP Solok 'Sodorkan' Epyardi Asda untuk Kursi Ketua Umum
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka