Suara.com - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto berikan pujian atas kepemimpinan Joko Widodo sebagai presiden.
Pada pidatonya, Ketua Umum Partai Gerindra tersebut dengan berapi-api mengungkapkan kalimat-kalimat pujian atas kepemimpinan Jokowi.
Meskipun tidak pernah mengenyam Sekolah Staf dan Komando Tentara Nasional Indonesia (Sesko) dan masuk Lembaga Ketahanan Nasional Republik Indonesia (Lemhanas), Jokowi memberikan anggaran besar untuk pertahanan Indonesia.
"Di dalam pemerintah, saya melihat dari dekat. Beliau pemikirannya untuk rakyat kecil. Beliau orang yang mau dengar saran. Beliau bukan tentara. Tidak pernah Sesko, tidak pernah Lemhanas. Tapi di bawah pemerintahan beliau, beliau memberi anggaran pertahanan yang besar sepanjang republik ini," kata Prabowo.
Ketika Prabowo meminta petunjuk dari Jokowi, Jokowi menyerahkan semua keputusan kepadanya yang menjabat sebagai Menteri Pertahanan.
"Berkali-kali saya datang ke beliau minta petunjuk. Beliau katakan, 'Sudah Menhan, Menhan yang lebih menguasai secara teknis. Menhan putuskan'," lanjut Prabowo.
Pada kesempatan tersebut, Prabowo menegaskan bahwa Jokowi merupakan seorang yang jujur. Ia tidak pernah memberikan titipan aneh-aneh.
"Selama saya hampir 3 tahun menjadi Menteri Pertahanan, tidak pernah ada titipan apapun dari beliau," katanya.
Prabowo juga dengan lantang mengungkapkan bahwa dirinya tidak menyesal bergabung dengan pemerintahan di bawah kepemimpinan Jokowi.
Baca Juga: Bertemu Raja Eswatini, Presiden Jokowi Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi
"Dan saya harus melaporkan kepada kalian, bahwa saya yakini keputusan saya bergabung waktu itu adalah sunggung-sungguh keputusan yang benar," ujar Prabowo.
Ketika pandemi Covid-19 melanda Indonesia, sistem kesehatan di Indonesia dicemooh negara-negara lain. Sistem kesehatan Indonesia diramal berada di ambang kehancuran.
Namun semua itu tidak terbukti. Nyatanya Indonesia menjadi salah satu negara dengan penanganan Covid-19 terbaik di dunia.
Harus diakui bahwa keberhasilan Indonesia dalam menangani pandemi Covid-19 adalah karena kepemimpinan Jokowi.
"Dan harus kita akui itu adalah karena kepemimpinan Pak Joko Widodo," kata Prabowo
Video pengakuan Prabowo yang diunggah oleh akun Twitter @AyamSegar3 ini pun lantas menuai beragam komentar dari netizen.
Berita Terkait
-
Bertemu Raja Eswatini, Presiden Jokowi Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi
-
Apresiasi Upaya Bersih-bersih BUMN, Pengamat Sebut Sudah Sesuai Arahan Presiden Jokowi
-
Eks Staf Keamanan Ungkap 'Borok' Twitter, Privasi dan Akun Bot Bisa Jadi 'Senjata' Elon Musk
-
Bertemu Raja Eswatini di Istana Merdeka, Jokowi Perintahkan Jajaran untuk Teken Kerja Sama di Bidang Ekonomi
-
Gara-Gara Komplain Kursi Kereta Api Kelas Ekonomi Buat Sakit Badan, Pria Ini Dibilang Kufur Nikmat
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
Terkini
-
Eks Menkumham: Posisi Negara Kalah, Diperalat Oligarki untuk Validasi Perampokan Tanah Rakyat
-
Gelar Perkara Khusus Ijazah Jokowi, Babak Baru Nasib Roy Suryo Cs Ditentukan Hari Ini?
-
Tim Forensik Polri Sita Barang Bukti Kebakaran Pasar Induk Kramat Jati, Termasuk CCTV
-
Puncak Musim Hujan Masih Berlangsung, Gubernur Sumbar Imbau Warga Waspadai Bencana Susulan
-
KPK Kembangkan Kasus OTT Abdul Wahid, Rumah Dinas Plt Gubernur Riau Digeledah
-
Pemerintah Sepakat Lindungi PMI, KemenP2MI Teken Perjanjian Kerja Sama dengan Para Mitra Strategis
-
5 Masalah yang Diselesaikan Dasco di Panggung Politik 2025
-
Ulama Aceh Desak Pemerintah Susun Peta Jalan Pemulihan dan Penetapan Status Bencana Nasional
-
DPR Minta Pemerintah Jangan Remehkan Peringatan BMKG soal Bibit Siklon 93S
-
Kemenhut Selidiki Praktik 'Pencucian Kayu Ilegal' di Lokasi Banjir Sumatra Utara