Suara.com - Pertamina kembali mengumumkan harga terbaru bahan bakar minyak (BBM) yang sebelumnya sempat naik drastis dan menimbulkan banyak protes di masyarakat. Salah satunya adalah harga Pertamax turun.
Harga BBM terbaru ini pun diumumkan oleh PT. Pertamina dan mulai berlaku pada Sabtu (01/10/2022). Kali ini, Pertamina bukan hanya menurunkan harga BBM, namun juga ada beberapa jenis BBM yang dinaikkan harganya hingga cukup tinggi.
Pertamina menurunkan dua harga BBM non subsidi yaitu Pertamax dan Pertamax Turbo. Meski demikian, Pertamina juga menaikkan harga solar non subsidi, yaitu Dexlite dan Pertamina Dex.
Adapun harga terbaru BBM tersebut yang berlaku di DKI Jakarta adalah sebagai berikut :
- BBM jenis Pertamax untuk penjualan di wilayah DKI Jakarta turun harga sebesar Rp 600 per liter, sebelumnya harganya sebesar Rp 14.500 per liter turun menjadi Rp 13.900 per liter.
- BBM jenis Pertamax Turbo turun sebesar Rp 950 dari harga sebelumnya sebesar Rp 15.900 per liter turun menjadi Rp 14.950 per liter.
- Untuk harga BBM Pertalite masih dengan harga yang sama, yaitu Rp 10.000.
Penurunan harga ini ternyata juga disambut dengan kenaikan harga solar non subsidi yang berlaku di DKI Jakarta dengan harga sebagai berikut :
- Solar non subsidi jenis Dexlite naik sebesar Rp 700 per liter dari sebelumnya sebesar Rp 17.100 per liter menjadi Rp 17.800 per liter.
- Solar non subsidi jenis Pertamina Dex naik Rp 700 per liter juga dari sebelumnya sebesar Rp 17.400 per liter menjadi Rp 18.100 per liter.
Manajemen PT. Pertamina mengungkap bahwa penyesuaian harga BBM ini dilakukan berdasarkan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Harga yang berlaku juga berbeda-beda di setiap wilayah, seperti penyesuaian harga di Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DI Yogyakarta, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur hingga Papua.
Walaupun begitu, Pertamina memastikan pasokan BBM masih aman dan jauh dari kelangkaan. Kenaikan harga BBM yang dilakukan pada 3 September 2022 lalu kini masih menjadi permasalahan di masyarakat.
Aksi demonstrasi yang dilakukan oleh banyak golongan masyarakat akibat kenaikan BBM kini menjadi isu sosial dan ancaman bagi banyak lembaga negara.
Baca Juga: Pertamax Turun Harga, Pertalite Bagaimana?
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
Pertamax Turun Harga, Pertalite Bagaimana?
-
Kabar Baik, Harga Pertamax Turun Rp600 Jadi Rp13.900 Per Liter Mulai Oktober
-
Lumayan, Bulan Oktober Ini Pertamax di Jawa-Bali Turun Rp 600 Per Liter
-
Pertamina Turunkan Harga Pertamax Hari ini, Jawa Barat Turun Rp600 Perak
-
Jaga Ekosistem Migas Dikala Pandemi, Nicke Widyawati Raih Tokoh Ketahanan Energi Nasional
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG