Ilustrasi ular piton. (Pixabay/sipa)
Saat dikeluarkan dari dalam perut ular, kondisi Zahra dalam keadaan utuh. Hanya saja, kemungkinan beberapa tulangnya patah.
Saat ini jenazah korban sudah disemayamkan di rumah duka untuk selanjutnya dikebumikan.
“Sekarang kami sedang di rumah duka," ucap Anton.
Anton juga mengungkapkan, peristiwa ini merupakan pertama kali terjadi. Bahkan sebelumnya tidak ada laporan kambing atau sapi warga yang hilang dimakan ular.
“Nggak ada yang makan ternak gitu. Selama ini aman-aman saja, ini kejadian pertama kali di desa ini,” imbuh dia.
Anton pun mengimbau kepada masyarakat sekitar dan warganya untuk selalu berhati hati ketika berada di kebun.
“Setelah peristiwa ini, warga yang ke kebun perlu waspada dan selalu hati-hati,” katanya.
Komentar
Berita Terkait
-
Tinjau Pelabuhan Tanjung Ular, Jokowi: Kita Harapkan Bisa Tingkatkan Mobilitas Barang dan Daya Saing
-
4 Bagian Rumah yang Sering Menjadi Sarang Ular, Wajib Waspada!
-
Musim Penghujan Tiba, Selamat Datang Bayi-bayi Ular
-
9 Momen Pertunangan Aulia Sarah dan Adityar Zulhyandra Aladin, Bahagia Pamer Cincin Tunangan
-
Teror Ular Ular Hijau Ekor Merah Satu Balita Jadi Korban
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- 7 Rekomendasi Lipstik untuk Usia 40 Tahun ke Atas, Cocok Jadi Hadiah Hari Ibu
- 5 Mobil Kencang, Murah 80 Jutaan dan Anti Limbung, Cocok untuk Satset di Tol
- 4 HP Flagship Turun Harga di Penghujung Tahun 2025, Ada iPhone 16 Pro!
- 5 Moisturizer Murah yang Mencerahkan Wajah untuk Ibu Rumah Tangga
Pilihan
-
Bank Sumsel Babel Dorong CSR Berkelanjutan lewat Pemberdayaan UMKM di Sembawa Color Run 2025
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
Terkini
-
Nasib 8 ABK di Ujung Tanduk, Kapal Terbakar di Lampung, Tim SAR Sisir Lautan
-
30 Tahun Jadi TPS, Lahan Tiba-tiba Diklaim Pribadi, Warga Pondok Kelapa 'Ngamuk' Robohkan Pagar
-
Baju Basah Demi Sekolah, Curhat Pilu Siswa Nias Seberangi Sungai Deras di Depan Wapres Gibran
-
Mubes NU Tegaskan Konflik Internal Tanpa Campur Pemerintah, Isu Daftarkan SK ke Kemenkum Mencuat
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
Percepat Pemulihan Pascabencana, Mendagri Instruksikan Pendataan Hunian Rusak di Tapanuli Utara
-
Jabotabek Mulai Ditinggalkan, Setengah Juta Kendaraan 'Eksodus' H-5 Natal
-
Mubes Warga NU Keluarkan 9 Rekomendasi: Percepat Muktamar Hingga Kembalikan Tambang ke Negara
-
BNI Bersama BUMN Peduli Hadir Cepat Salurkan Bantuan Nyata bagi Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Relawan BNI Bergabung dalam Aksi BUMN Peduli, Dukung Pemulihan Warga Terdampak Bencana di Aceh