Suara.com - Pengacara Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi, Sarmauli Simangunsong membeberkan alasan pihaknya terus menggali pribadi mendiang Brigadir J.
Sarmauli mengaku mengetahui informasi sisi lain, yakni terkait kepribadian Brigadir J pertama kali dari Asosiasi Psikologi Forensik Indonesia (Apsifor).
Mereka mengetahui hasil pemeriksaan psikologi forensik karena dikabarkan ada di dalam berkas perkara.
Sehubungan dengan hal tersebut, Sarmauli menyampaikan pihak kuasa hukum Sambo-Putri hanya ingin memvalidasi yang tersaji dari hasil emeriksaan psikologi forensik Brigadir J itu.
"Nah supaya konteksnya dipahami secara utuh, apa yang disajikan di situ kita ingin validasi dari keterangan saksi-saksi yang dihadirkan di pengadilan," kata Sarmauli dalam program Ni Luh, dikutip Suara.com dari kanal YouTube KOMPAS TV, Selasa (15/11/2022).
Sarmauli menjelaskan bahwa upaya mengulik kepribadian Brigadir J melalui saksi dalam sidang itu diharapkan bisa mengungkapkan hal pemicu mendiang terbunuh.
"Dengan hal itu kita harapkan mampu mengungkap mengapa peristiwa yang memicu tindakan yang menyebabkan hilangnya nyawa almarhum J itu dapat terjadi," ungkapnya.
Kendati hal penggalian soal pribadi Brigadir J tidak ada dalam dakwaan, Sarmauli menyampaikan bahwa mereka perlu mengaitkan hasil psikologi forensik almarhum dengan kasus pembunuhannya.
Sebab, hasil tersebut sudah ada di dalam bekas perkara pembunuhan Brigadir J.
"Menurut kami tidak tepat kalau semuanya hasil analisis psikologi forensik itu kemudian tidak dikaitkan dalam kasus ini," tutur Sarmauli.
"Faktanya kan itu ada di dalam bekas perkara dan Apsifor itu salah satu analisis ilmiah yang ada di dalam bekas perkara," sambungnya.
Pihak mereka juga mengaku mempelajari dan mendalami secara utuh dari hasil temuan laporan Apsifor. Oleh karena itu, pihak kuasa hukum mengonfrimasi hasil temuan Apsifor kepada saksi di pengadilan.
Sarmauli menyebut bahwa pihaknya sudah memilah fakta dan informasi secara berintegritas. Meskipun demikian, dia menambahkan bahwa kuasa hukum Sambo-Putri tak berniat untuk memojokkan pihak terkait.
"Sama sekali tidak ada niat lain untuk memojokkan atau memberikan persepsi negatif kepada pihak-pihak gitu," pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Pria Ini Lihat Brigadir J Pakai Masker Hitam, Muncul Dugaan Tutupi Jejak Tembakan Kepala oleh Ferdy Sambo
-
Soal Tudingan Gaya Hidup Brigadir J Foya-foya, Keluarga: Uang Darimana? Kita Tahu Gajinya Seberapa
-
Misteri Jasad Brigadir J Tiba-tiba Pakai Masker, Ternyata Demi Tutupi Tembakan Ferdy Sambo di Kepala?
-
Ronny Talapessy Rela Tak Dibayar Demi Membela Bharada E
-
Merasa Dilecehkan Brigadir J, Putri Candrawathi Tolak Lakukan Ini
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
6 Rekomendasi HP Snapdragon Paling Murah untuk Kebutuhan Sehari-hari, Mulai dari Rp 1 Jutaan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
Terkini
-
Keji! Nenek Mutmainah Tewas, Jasadnya Diduga Dibakar dan Dibuang Perampok ke Hutan
-
Subsidi Menyusut, Biaya Naik: Ini Alasan Transjakarta Wacanakan Tarif Baru
-
Strategi Baru Turunkan Kemiskinan, Prabowo Akan Kasih Fasilitas buat UMKM hingga Tanah untuk Petani
-
Empat Gubernur Riau Tersandung Korupsi, KPK Desak Pemprov Berbenah
-
Nasib Gubernur Riau di Ujung Tanduk, KPK Umumkan Status Tersangka Hari Ini
-
Pemprov Sumut Dorong Ulos Mendunia, Masuk Daftar Warisan Budaya Dunia UNESCO
-
Alamak! Abdul Wahid jadi Gubernur ke-4 Terseret Kasus Korupsi, Ini Sentilan KPK ke Pemprov Riau
-
Nasib Diumumkan KPK Hari Ini, Gubernur Riau Wahid Bakal Tersangka usai Kena OTT?
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR