Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi akhirnya buka suara merespon soal pernikahan sang putra bungsu, yakni Kaesang Pangarep dengan sosok finalis Putri Indonesia, Erina Gudono.
Jokowi kini blak-blakan curhat tentang kehidupan pernikahan sang anak bungsu tercintanya, sekaligus melayangkan permohonan maaf ke publik terkait dengan dampak dari seremoni pernikahan tersebut seperti soal mobilitas jalanan sekitar venue prosesi nikah.
Jokowi tinjau prosesi pernikahan sudah siap 99 persen
Sang presiden terlebih dahulu sempat mengomentari soal kesiapan prosesi pernikahan tersebut yang akan digelar di Yogyakarta pada Sabtu (10/12/2022).
Kala itu, Jokowi meninjau bahwa seluruh unsur yang diperlukan dalam prosesi pernikahan sudah mulus. Ia beri nilai 99 dari 100 persen untuk kesiapan prosesi pernikahan putra ketiganya itu.
"Persiapannya sudah 99 persen. Alhamdulillah, semuanya dipersiapkan dengan baik,” ujar Jokowi ke wartawan di Ndalem Wuryoningratan, Minggu (4/12/2022).
Jokowi mengungkap bahwa untuk selanjutnya, Kaesang dan Erina akan menggelar resepsi pernikahan yang diadakan di pada sehari setelah akad nikah.
Curhat soal hiruk-pikuk reservasi gedung: Di-booking orang lain
Jokowi juga sempat membagi keluh kesahnya dalam mereservasi gedung untuk resepsi nikah Kaesang-Erina yang awalnya hendak memakai Graha Saba Buana milik keluarga Jokowi.
Baca Juga: Keponya Netizen, Pertanyakan Nikahan Kaesang Pakai Pawang Hujan Apa Tidak?
Sayangnya, ada orang yang kadung melakukan booking alias mereservasi gedung tersebut dalam waktu yang bersamaan dengan tanggal resepsi Kaesang-Erina.
Jokowi akhirnya mengalah dan mencari lokasi lain, yakni Pura Mangkunegaran pada Minggu (11/12/2022).
"Kita kan nggak bisa mentang-mentang gedungnya sendiri langsung disuruh pindah harinya atau disuruh pindah gedung. Kan nggak bisa. Alasannya sebenarnya hanya itu," lanjut Jokowi.
Layangkan permohonan maaf ke publik soal macet
Tak dapat dipungkiri bahwa acara besar pernikahan putra bungsu kepala negara Indonesia tersebut akan menimbulkan macet di sekitar lokasi acara.
Jokowi sontak telah memohon maaf kepada masyarakat, khususnya di Yogyakarta dan Solo terkait dengan kemacetan tersebut.
Berita Terkait
-
Keponya Netizen, Pertanyakan Nikahan Kaesang Pakai Pawang Hujan Apa Tidak?
-
Sedikit Bocoran Souvenir Pernikahan Kaesang dan Erina, Ini Clue-nya...
-
Presiden Joko Widodo Bagikan Kabar Gembira bagi Korban Gempa Cianjur
-
Ketiga Anak Kompak Tolak Sumbangan Nikah, Berapa Total Harta Keluarga Jokowi?
-
Korban Gempa Cianjur di Pengungsian Sudah Kerepotan saat Hujan, Presiden Jokowi Ingin Relokasi Selesai Cepat
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting