Suara.com - Pasangan calon presiden atau capres dan calon wakil presiden (cawapres) masih terus menjadi pembahasan hangat menjelang Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024. Kekinian ada yang menganggap pasangan Ganjar Pranowo dengan Sandiaga Uno paling ideal maju 2024.
Direktur Eksekutif Ide Cipta Research and Consulting (ICRC) Hadi Suprapto Rusli menilai kalau Ganjar dan Sandiaga bersatu sebagai capres dan cawapres, maka keduanya akan lebih mudah untuk mendulang suara pemilih.
"Kalau Ganjar pasangannya Sandi, Sandi adalah bagian pemerintahan hari ini. Saya kira akan lebih mudah untuk mendapat tiket," kata Hadi melansir WartaEkonomi--Jaringan Suara.com, Senin (26/12/2022).
Membicarakan sosok Sandiaga, Hadi menilai kalau Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) tersebut memiliki keunggulan apabila maju kembali menjadi cawapres. Pertama, Sandiaga merupakan sosok populer dan dirinya juga memiliki popularitas.
Menurut Hadi, popularitas itu menjadi modal penting untuk bertarung di Pilpres 2024.
Hadi juga melihat kalau Sandiaga mendapatkan perhatian dari Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Sebagaimana yang pernah disampaikan oleh senior politisi PDIP, Panda Nababan, Jokowi melirik Erick Thohir dan Sandiaga Uno sebagai cawapres yang dipilihnya.
"Sandi berpotensi mendapat dukungan Jokowi," terangnya.
Berita Terkait
-
Jokowi Larang Penjual Rokok Ketengan, Netizen: Nanti Belinya Pakai KTP dan Surat Vaksin
-
Cieee, Anies Baswedan Borong Ayam Goreng Langganan Jokowi saat Wisata Kuliner di Pasar Gede Solo
-
Lembaga Survei Bikin PDIP Berkelahi Tapi Golkar Happy, Rocky Gerung: Hobi Rekayasa Elektabilitas
-
Presiden Jokowi Tinjau Proyek LRT
-
Terharu, Begini Reaksi Umat Muslim Ketika Presiden Jokowi Hadir di Gereja Katederal Bogor Jelang Misa
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
Pilihan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
Terkini
-
Aktivis 98 Gagas 'Warga Peduli Warga', Bagikan Ribuan Sembako ke Ojol dan Warga Rentan Jakarta
-
Viral Detik-Detik Truk Gas Meledak: 8 Orang Tewas Terpanggang, Puluhan Kritis
-
Suyudi-Dedi Prasetyo Calon Kuat, Seabrek 'Dosa' Era Kapolri Listyo Mesti Ditanggung Penerusnya!
-
Tiga Mahasiswa Dinyatakan Hilang, Polda Metro Jaya Buka Posko Pengaduan
-
Isu Listyo Sigit Diganti, ISESS Warning Keras: Jangan Pilih Kapolri dengan Masa Jabatan Panjang
-
'Ganti Kapolri' Trending, Data INDEF Ungkap Badai Kemarahan Publik di X dan TikTok, Ini Datanya
-
Marak Pencurian Kabel Traffic Light di Jakarta, Pramono Ogah Penjarakan Pelaku: Humanisme Penting!
-
Gigit Jari! Bansos Disetop Imbas Ribuan Warga Serang Banten 'Dibudaki' Judol, Termasuk Belasan ASN
-
Cegah Siswa Keracunan, BGN Ajari Penjamah di Mimika soal MBG: Diiming-imingi Sertifikat Hygiene!
-
Isu Pergantian Kapolri, Pengamat Sebut Rekam Jejak Hingga Sensitivitas Sosial Jadi Parameter