Suara.com - Kader Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Guruh Tirta Lunggana mengunjungi kantor DPP NasDem terkait dukungan dirinya kepada Anies Baswedan untuk menjadi calon presiden pada pemilu 2024.
“Dari tahun 2017, almarhum (Abraham Lunggana/Haji Lulung) bersama-sama Pak Anies, dan sekarang insyaallah kami akan melanjutkan perjuangan yang akan mengawal Pak Anies,” kata Tirta Lunggana kepada wartawan di NasDem Tower, Menteng, Jakarta Pusat, Minggu (29/1/2023).
Tirta Lunggana merupakan anak Haji Lulung, seorang politikus PPP yang pernah menjabat sebagai anggota DPR untuk Dapil DKI Jakarta III dari tahun 2019 hingga 2021 di Komisi VII. Selain mengunjungi NasDem, Tirta mengatakan bahwa dirinya juga akan mengunjungi Partai Demokrat dan PKS.
“Kalau kapannya (mengunjungi Demokrat dan PKS), saya belum tahu. Kami tunggu diundang. Seperti itu,” ucap Tirta.
Tirta mengatakan bahwa dirinya akan terus berusaha untuk berjuang bersama Anies Baswedan, meskipun PPP belum menetapkan siapa calon presiden yang akan diusung partai tersebut bersama Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
Ketika disinggung bagaimana jika PPP mengusung calon presiden selain Anies, ia mengatakan bahwa dirinya akan tetap melanjutkan perjuangan untuk mendukung Anies di tempat berbeda.
“Kami akan berusaha untuk bersama-sama pengurus lain dengan keluarga besar yang lain tentunya. Apakah langkah selanjutnya kami akan bertahan atau kami akan melanjutkan lagi perjuangan di tempat berbeda, seperti itu,” tuturnya.
Dalam pertemuan antara Tirta dengan NasDem, turut hadir politisi senior Bestari Barus. Bestari secara terbuka mengundang Tirta untuk bergabung dengan partai NasDem dan mendukung Anies Baswedan sebagai calon presiden.
“Ini semuanya kader PPP yang datang, eks mantan dulu dari PAN, pindah ke PPP, sekarang ini harapannya enggak basa basi, pindahlah ke Nasdem,” ujar Bestari Barus.
Diberitakan sebelumnya, Tirta baru saja dicopot dari jabatannya sebagai Ketua DPW PPP DKI Jakarta melalui SK Nomor 0790/SK/DPP/W/I/2023 tentang Pengesahan Perubahan Susunan Kepengurusan DPW PPP Provinsi DKI Jakarta Masa Bakti 2021-2026.
Dalam SK terbaru terdapat susunan, antara lain, Ketua DPW PPP DKI Jakarta Syaiful Rahmat, Sekretaris Guruh Tirta Lunggana, Wakil Sekretaris Junaedi, Wakil Sekretaris Hermansyah, Bendahara Mujahid Samal, Wakil Bendahara Mulyadi, dan Wakil Bendahara Sumartini. (Antara)
Berita Terkait
-
Anak Haji Lulung Mundur Dari PPP, Buntut Dicopot sebagai Ketua DPW DKI Jakarta Lantaran Dukung Anies Baswedan
-
Ganjar dan Anies Asik Ngobrol saat Hadir di Pernikahan Kiky Saputri, Warganet: Bersatu Mencalonkan 2024
-
Bukan Pertama Kali, Politikus NasDem Bocorkan Pertemuan Surya Paloh dan Presiden Jokowi
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Bobby Nasution Berikan Pelayanan ke Masyarakat Korban Bencana Hingga Dini Hari
-
Pramono Anung Beberkan PR Jakarta: Monorel Rasuna, Kali Jodo, hingga RS Sumber Waras
-
Hujan Ringan Guyur Hampir Seluruh Jakarta Akhir Pekan Ini
-
Jelang Nataru, Penumpang Terminal Pulo Gebang Diprediksi Naik Hingga 100 Persen
-
KPK Beberkan Peran Ayah Bupati Bekasi dalam Kasus Suap Ijon Proyek
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Mendagri: Pemerintah Mendengar, Memahami, dan Menindaklanjuti Kritik Soal Bencana