Suara.com - Dosen Universitas Islam Indonesia (UII) Ahmad Munasir Rafie Pratama (AMRP) yang sebelumnya sempat diberitakan hilang tidak kunjung kembali ke Yogyakarta. Ahmad Munasir pertama kali dikabarkan hilang saat menghadiri aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN) di Norwegia.
Sebelum ini, keberadaan Ahmad Munasir Rafie sudah terdeteksi bahwa ia sengaja mengubah rute perjalanannya ke Boston, Amerika Serikat. Informasi itu diperoleh rEektor UII Prof Fathur Wahid melalui Kemenlu RI di AS.
Terbaru, Ahmad Munasir Rafie dikabarkan belum kunjung kembali ke Yogyakarta. Berikut ini update keberadaan AMRP.
Berkirim Email dengan Pihak Kampus
Terakhir, Rafie hanya memberi kabar ke kampus bahwa ia tengah berada di Amerika Serikat.
Rektor UII Prof Fathul Wahid menyebut bahwa setelah sempat mengabarkan via email terkait dengan keberadaannya tersebut, Rafie tidak lagi memberikan komunikasi dengan kampus.
Fathul sebelumnya membuat keterangan tertulis yang diunggah di website resmi UII pada Minggu (19/2/2023) malam yang menyebutkan bahwa keluarga telah mendapatkan informasi terbaru dari Kementerian Luar Negeri terkait dengan perkembangan pencarian Ahmad Munasir.
Terakhir Terlacak di Boston
Sebelumnya, Dosen UII ini sempat dilaporkan hilang setelah mengikuti aktivitas mobilitas global di University of South-Eastern Norway (USN), Norwegia.
Baca Juga: Begini Nasib Dosen UII Yogyakarta yang Sudah Dua Minggu Dilaporkan Menghilang
Sebelumnya Rafie sempat terlacak di Turji, KJRI memastikan bahwa posisi dari Rafie berada di Amerika Serikat, Rafie diketahui masuk melalui bandara di Boston.
Ahmad Munasir terdeteksi masuk ke Amerika Serikat melalui Bandara Boston pada 13 Februari 2023. Temuan tersebut berdasarkan data dari United States Customs and Border Protection (US CBC). Meski demikian, lokasi keberadaan dari Rafie ini masih menjadi misteri.
UII masih belum mengetahui secara pasti tujuan mengapa Rafie menuju Boston setelah pulang dari Oslo melalui Istanbul dan tidak langsung pulang ke Yogyakarta.
Fathul menyebut bahwa UII dan juga pihak keluarga berharap bahwa Rafie segera menghubungi untuk mengabarkan lokasi serta keberadaannya.
Tidak hanya itu, UII juga berharap setelah misi di Boston selesai, Rafie bisa kembali ke Indonesia dalam kondisi yang sehat dan juga baik-baik saja.
Belum Kunjung Pulang ke Yogyakarta
Berita Terkait
-
Begini Nasib Dosen UII Yogyakarta yang Sudah Dua Minggu Dilaporkan Menghilang
-
Lakukan Tindakan Indisipliner, UII Yogyakarta Pastikan Siapkan Sanksi ke Ahmad Munasir Rafie Pratama
-
Sudah Dua Minggu Tak Pulang-pulang, Begini Kondisi Dosen UII Yogyakarta yang Dilaporkan Hilang
-
Dosen UII yang Sempat Dinyatakan Hilang Kontak di Istambul, Akhirnya Ditemukan di AS
-
Alasan di Balik Perubahan Rute Penerbangan Dosen UII yang Sempat Dinyatakan Hilang
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Komisi III Kritik Usulan Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa DPR: Absennya Pemaknaan Negara Hukum
-
Kritik Keras Perkap 10/2025, Mahfud MD Sebut Tidak Ada Dasar Hukum dan Konstitusionalnya
-
Jelang Nataru, Prabowo Minta Peringatan Dini BMKG Jadi Perhatian Serius
-
Borok Ayu Puspita Terbongkar! Uang Calon Pengantin Dipakai Liburan Keluar Negeri dan Bayar Cicilan
-
Tinjau Langsung Pengungsi di Langkat, Janji Prabowo: Kami Tak Akan Tinggalkan Kalian Sendiri
-
Aksi Balas Dendam Matel di Kalibata Picu Kerugian Rp1,2 Miliar, Polisi Rencanakan Upaya Revitalisasi
-
Korban WO Ayu Puspita Tembus 207 Orang, Polisi: Kerugian Sementara Capai Rp11,5 Miliar!
-
Timnas U-22 Gagal Total di SEA Games 2025, Komisi X DPR Minta PSSI Lakukan Evaluasi
-
Terkuak! Sebelum Tewas Dikroyok, 2 Matel di Kalibata Sempat Cabut Paksa Kunci Motor Anggota Polisi
-
Kios hingga Kendaraan Dibakar usai Pengeroyokan Matel di Kalibata, Pramono: Saya Tidak Mau Terulang!