Suara.com - Pihak kepolisian kini tengah menyelidiki klaim tersangka Mario Dandy yang berdalih menganiaya David Ozora lantaran diduga melakukan pelecehan seksual kepada adiknya.
Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi menyampaikan klaim pelecehan itu bakal didalami lebih lanjut.
"Ya kita akan dalami itu, kita akan dalami lagi," kata Hengki kepada wartawan, Sabtu (11/3/2023).
Hengki menambahkan pihaknya masih berfokus pada kasus penganiayaan David. Terlebih, David sampai saat ini masih menjalani perawatan intensif di rumah sakit.
"Jadi saat ini kita fokus ke delik tindak pidana yang terjadi yang mengakibatkan luka berat, sampai sekarang korban belum sadar," kata dia.
"Kita fokus ke sana, tapi kita akan dalami," tambahnya.
Pengakuan Mario
Dalam rekonstruksi yang digelar pada Jumat (10/3/2023), diketahui jika tersangka penganiayaan David Ozora, Mario Dandy baru berhenti menganiaya usai kedatangan seorang saksi berinisial N.
Pantauan Suara.com di lokasi rekonstruksi, kompleks Green Permata, Jakarta Selatan, Mario memperagakan penyiksaan terhadap David. Dalam rekonstruksi, tubuh David diganti dengan manekin.
Mario awalnya menendang David yang sedang dalam posisi flank. Kaki Mario kemudian menghantam area telinga kanan David. Mario lalu dua kali menginjak serta memukul bagian kepala belakang David.
Tak lama setelah itu. Saksi N keluar dari rumah karena melihat kejadian tersebut. N langsung mendekati tubuh David yang sudah tergeletak.
"Ketika saya lari dari balkon saya tunjuk pelaku saya bilang 'kamu ngapain di sini' saya pemilik rumah ini," tanya saksi N dengan nada bergetar di lokasi dalam adegan rekonstruksi.
Kepada N, Mario mengaku menghajar David karena sudah melakukan pelecehan seksual. Tak kuasa melanjutkan ucapannya, N lalu menangis dan ditarik oleh pihak Lembaga Saksi dan Korban (LPSK) yang ada di lokasi.
"Saat saya tahu ini David saya tanya 'Kamu ngapain teman anak saya' MDS jawab 'Dia (David) melecehkan adik teman saya tante’," kata N sambil menirukan ucapan Mario.
Berita Terkait
-
Akhirnya Mario Dandy Menyesal Usai Bertindak 'Buas' pada David? Kuasa Hukum Pelaku Buka Suara
-
Beri Tatapan Nyolot ke Kamera, Tindakan Mario Dandy Dirujak Netizen
-
Cek Fakta: Jendral Bekingan Agnes Bocor ke Publik, Kapolri Murka, Benarkah?
-
Gaya Necis Mario Dandy Pakai Sepatu Merk Mahal Jenis Ini saat Rekonstruksi, Dihadang Shane Lukas: Gua Nggak Takut Anak Orang Mati!
-
Ini Cek Fakta: Agnes Rutin Bercocok Tanam dengan Mario Dandy dan Sampai Direkam? Begini Penjelasannya
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Viral Mau Cari Lelaki Pintar, Tinggi, dan Tampan: Ini Fakta Sebenarnya Isi Pidato Megawati
-
Geger Ijazah Gibran: Roy Suryo ke Australia, Klaim Kantongi Bukti Langsung dari Petinggi UTS
-
Drama Gugat Kejagung Berakhir, Aset Berharga Sandra Dewi Hasil Korupsi Harvey Moeis Segera Dilelang
-
Langkah Cerdas Hemat Biaya Bulanan: Manfaatkan Gratis Biaya Admin
-
Polisi Bunuh Polisi, Kubu Kompol Yogi Bantah Piting Leher Nurhadi: Dakwaan Hasil Imajinasi Jaksa
-
Prabowo Perintahkan TNI Tambah Batalion Kesehatan, Tujuannya Apa?
-
13 Kali Gelar Job Fair, Pramono Sebut 150 Disabilitas Telah Diterima Bekerja
-
Prabowo Kirim A400M untuk Gaza: Siap Airdrop Bantuan dan Evakuasi Medis!
-
Warga Mau Demo RDF Rorotan Lagi, Pramono Akui Bau Sampah Masih Keluar Saat Pengangkutan
-
Kritik 'Kultur Pejabatisme' di Indonesia, Ray Rangkuti Serukan Hormati Kinerja Bukan Jabatan!