Tidak hanya risiko korban harta benda, namun juga terdapat risiko korban jiwa akibat gelombang tinggi ini. Semua diharapkan waspada dan mengetahui langkah cepat dan tepat jika gelombang tinggi mulai tidak terkendali.
Rilisan BMKG
Jika mengacu pada apa yang dirilis pada akun resmi BMKG @infobmkg, maka akan terjadi pola angin di wilayah Indonesia bagian Utara yang bergerak dari Timur Laut - Timur dengan kecepatan angin berkisar 3 hingga 15 knot.
Sedangkan di wilayah Indonesia bagian Selatan, dominan bergerak dari Timur ke Tenggara, dengan kecepatan angin berkisar 5 hingga 25 knot. Kecepatan angin tertinggi terpantau ada di area Laut Arafuru.
Selengkapnya Anda bisa langsung cek pada unggahan akun tersebut pada https://www.instagram.com/p/CrgE_aqBTjk/.
Itu tadi sekilas informasi mengenai bahaya gelombang tinggi yang tengah melanda area perairan Indonesia. Semoga menjadi informasi yang berguna, dan selamat melanjutkan aktivitas!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
-
BMKG Deteksi 68 Titik Panas Baru di Kaltim, Tersebar di 3 Kabupaten
-
4 Aktivitas yang Membuat Tubuh Terasa Sejuk saat Menghadapi Cuaca Panas
-
Penyebab Cuaca Panas di Indonesia Baru-baru Ini, Berikut Penjelasan BMKG
-
Prakiraan Cuaca 27 April 2023 di Jabar, BMKG Minta Masyarakat Waspada Ini
-
Rentan Terjadi saat Cuaca Panas, Ketahui 3 Cara Mengatasi Heatstroke
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Dosen Filsafat Ungkap Masalah Demokrasi di Indonesia: Dari Politik Feodal hingga Hilangnya Oposisi
-
Polda Jatim Bakal Tetapkan Tersangka Usai Evakuasi Tragedi Ponpes Al Khoziny Rampung
-
Ngaku Pendukung Jokowi, Peserta Ini Disoraki di Tengah Diskusi Demokrasi
-
Viral Pria Unboxing Gas Elpiji 3 Kg, Sebut Dioplos Air Padahal Ini Fakta Ilmiahnya
-
Berhasil Identifikasi, 17 Jasad Santri Tragedi Ponpes Al Khoziny Diserahkan ke Keluarga
-
Lewat Modul P5, Literasi Jaminan Sosial Dinilai Bisa Ditanamkan Sejak Dini
-
TPG Triwulan III 2025 Cair! Guru Jam Mengajar di Bawah 12 JP Dapat Tunjangan?
-
Ketua GIPI Kritik RUU Kepariwisataan: Pemerintah Tak Pernah Anggap Penting Pariwisata
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global