Suara.com - Kebakaran melanda lapak penampungan oli bekas dan limbah plastik di RT/RW 07/01, Kelurahan Bencongan, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Banten pada Rabu (17/5/2023) malam, mengakibatkan tiga orang luka-luka dan sehingga dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tangerang.
"Untuk korban luka itu ada tiga orang, dua di antaranya bapak dan anak, telah dilarikan ke rumah sakit," kata Ketua RT 07 Isad di Tangerang, Kamis (18/5/2023) dini hari.
Ia mengatakan, dari ke tiga korban, satu di antaranya merupakan balita usia dua tahun, dan kini telah dirawat secara intensif ke rumah sakit setempat karena kondisi tengah kritis.
Sedangkan, satu korban lagi hanya mengalami luka ringan sehingga diistirahatkan di sebuah mushola sekitar yang dijadikan tempat pengungsian warga.
"Untuk seorang bapak yang dirawat itu tertimpa reruntuhan bangunan semi permanen yang terbuat dari baja ringan ketika hendak mengevaluasi," katanya.
Menurut dia, dari ketiga warganya yang telah dirawat itu menjadi korban setelah alami kepanikan dan sibuk menyelamatkan harta benda pada saat kejadian.
"Jadi dia itu panik di dalam dan sibuk bawa barang-barang, saat ingin keluar, mereka tertimpa baja ringan," jelasnya.
Sementara itu, untuk total warga yang terdampak akibat peristiwa kebakaran tersebut berjumlah 82 orang dari total 22 kepala keluarga (KK). Dan kini mereka seluruhnya telah diungsikan ke mushola sekitar.
"Memang yang jadi korban ini adalah warga penghuni lapak itu sendiri, kalau warga sekitarnya tidak terdampak," kata dia.
Baca Juga: Segini Biaya Masuk SD Swasta di Tangerang Selatan 2023 - 2024, Ini 6 Opsinya!
Sebelumnya, enam unit mobil pemadam kebakaran (Damkar) dikerahkan untuk menangani peristiwa kebakaran.
Komandan Regu BPBD Kabupaten Tangerang, Suprianto mengatakan bahwa ke enam unit mobil Damkar tersebut merupakan kendaraan gabungan tim evakuasi dan penyelamatan dari Tangerang Raya dengan total 35 personel.
Ia menjelaskan, awalnya peristiwa itu diketahui setelah petugas mendapat laporan dari warga tentang adanya kejadian kebakaran pada Rabu sekitar pukul 18.48 WIB dan kemudian pihaknya segera bergegas menuju lokasi.
Kemudian, sesaat tiba di lokasi kejadian api sudah berkobar besar dan telah berhasil melahap lapak penampungan oli bekas dan sejumlah lapak limbah plastik yang ada di sekitarnya.
"Setelah sampai lokasi ternyata yang terbakar itu lapak limbah plastik dan oli. Dan satu tempat itu diketahui sekitar ada 14 lapak," ujarnya.
Ia mengungkapkan, petugas dari tim gabungan akhirnya berhasil memadamkan api dalam waktu cukup lama, karena selama proses penanganan kebakaran itu pihaknya mengalami kesulitan terkait akses masuk kendaraan dan kekurangan cadangan air.
Berita Terkait
-
Gegara Obat Nyamuk, Rumah Warga di Matraman Hangus Dilalap Api
-
Plaza Malang Kebakaran Dinihari Tadi, 15 Mobil Damkar Dikerahkan
-
5 Bahaya Gelombang Panas, Selain Kebakaran Ternyata Meningkatkan Stres Psikologis
-
Laporan Palsu Pak Rudi Bikin Geger, Petugas Pemadam Langsung Putar Balik karena Tak Ada Kebakaran di Gedung DPRD DKI
-
Gedung DPRD DKI Dikabarkan Kebakaran, Mobil Pemadam Disiagakan
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
KPK Pastikan Akan Panggil Gus Yaqut Pekan Ini untuk Kasus Kuota Haji
-
BGN Perketat SOP, Mobil Pengantar MBG Tak Lagi Masuk Halaman Sekolah
-
Dua Bibit Siklon Dekati Indonesia, Cek Daftar Daerah Berpotensi Terdampak
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal