Suara.com - Ditetapkannya Johnny G Plate sebagai tersangka kasus dugaan korupsi proyek BTS, membuat jabatan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) ikut menerima sorotan.
Saat ini, Johnny G Plate sudah ditahan oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) karena terlibat tindak pidana yang disebut-sebut merugikan negara hingga Rp 8,32 triliun.
Di sisi lain, sosoknya ini memang telah lama menjadi bulan-bulanan publik. Sebab, ia dianggap tidak mampu menjalankan tugasnya sebagai menteri di bidang teknologi informasi saat menghadapi seorang hacker bernama Bjorka.
Jabatan Menkominfo sendiri sudah ada sejak tahun 2001 dan tercatat ada enam tokoh termasuk Johnny G Plate yang mengisinya. Lantas, siapa saja mereka dan adakah yang benar-benar berasal dari profesional IT? Berikut informasi selengkapnya.
1. Syamsul Muarif
Dalam Kabinet Gotong Royong, jabatan Menkominfo masih bernama Menteri Negara Komunikasi dan Informasi yang diisi oleh Syamsul Muarif. Lulusan Fakultas Syari'ah Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Antasari Banjarmasin itu menjabat untuk periode 2001-2004.
Ia lahir di Batang Kulur Kandangan, Kalimantan Selatan, pada 8 Desember 1948 dan dikenal sebagai organisator yang sukses. Adapun pencapaian tersebut diantaranya terpilih menjadi Ketua Umum Dewan Mahasiswa (Dema) kampusnya dan Ketua Umum Badan Koordinasi (Badko) HMI Kalimantan.
Sementara karier politiknya diawali dengan bergabung bersama Golkar hingga dipercaya menjabat Ketua Fraksi partai tersebut di DPR RI. Ia kemudian dipilih menjadi Menteri Negara Komunikasi dan Informasi di era Presiden Megawati Soekarnoputri.
Syamsul Muarif dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit di Singapura, pada 3 April 2012 lalu karena menderita kanker paru yang disebut-sebut sudah parah dan sulit diobati.
Baca Juga: Intip Spesifikasi Mobil 'Sultan' Johnny G Plate Seharga Rp 6 Miliar yang Tak Masuk LHKPN
2. Sofyan A. Djalil
Pria kelahiran Aceh pada 23 September 1953 itu berasal dari keluarga sederhana. Sofyan A. Djalil sempat menjadi kondektur metromini dan pengurus masjid Pusdiklat Kejaksaan Agung (Kejagung) Jakarta.
Meski begitu, ia berhasil lulus dengan gelar sarjana hukum di Universitas Indonesia (UI) pada tahun 1983. Ia juga menyabet gelar master dan doktor bidang ekonomi di Tufts University, Medford, Massachusetts, Amerika Serikat. Berbekal ilmu ini, ia menggeluti profesi dosen, konsultan, peneliliti, hingga komisaris sejumlah perusahaan lokal dan internasional.
Sofyan juga beberapa kali dipercaya menjadi menteri, salah satunya Menkominfo untuk periode 2004-2007. Setelahnya, ia menjabat Menteri BUMN, Menteri Koordinator Ekonomi, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Kepala Bappenas, dan terakhir Menteri Agraria dan Tata Ruang yang masa jabatannya berakhir pada tahun 2019 lalu. Terlalu seringnya gonta-ganti jabatan itu karena ia kerap terkena reshuffle atau perombakan kabinet.
3. M. Nuh
Mohammad Nuh lahir di Surabaya pada 17 Juni 1959 dan menjabat Menkominfo untuk periode 2007–2009. Ia juga sempat menjadi Menteri Pendidikan Nasional Indonesia selama 2009-2014. Ia lulus dari jurusan Teknik Elektro Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) pada tahun 1983.
Tag
Berita Terkait
-
Intip Spesifikasi Mobil 'Sultan' Johnny G Plate Seharga Rp 6 Miliar yang Tak Masuk LHKPN
-
Deretan Menteri di Kabinet Jokowi yang Berasal dari Partai NasDem
-
Susi Pudjiastuti Usul Honor Menteri Dihapus, Tapi Gaji Naik
-
5 Menteri Kabinet Jokowi Diperkirakan 'Terima' Uang Korupsi Lebih dari Rp169 Miliar
-
Ditunjuk Jadi Plt Menkominfo, Inilah Rekam Jejak Mentereng Mahfud MD
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Jemput Weekend Seru di Bogor! 4 Destinasi Wisata dan Kuliner Hits yang Wajib Dicoba Gen Z
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
SDA Jamin Jakarta Tak Berpotensi Banjir Rob pada Bulan Ini, Apa Alasannya?
-
Beri Kontribusi Besar, DPRD DKI Usul Tempat Pengolahan Sampah Mandiri di Kawasan Ini
-
Novum jadi Pamungkas, Kubu Adam Damiri Beberkan Sederet Fakta Mencengangkan!
-
Soal Udang Kena Radiasi Disebut Masih Layak Dimakan, DPR 'Sentil' Zulhas: Siapa yang Bodoh?
-
Perkosa Wanita di Ruang Tamu, Ketua Pemuda di Aceh Ditahan dan Terancam Hukuman Cambuk!
-
Akui Agus Suparmanto Ketum, DPW PPP Jabar Tolak Mentah-mentah SK Mardiono: Tak Sesuai Muktamar
-
12 Tokoh Ajukan Amicus Curiae untuk Nadiem, Kejagung: Kami Berpegang Pada Alat Bukti Sah
-
Ada HUT ke-80 TNI dan Dihadiri Prabowo, Tugu Monas Ditutup Sementara untuk Wisatawan Besok
-
Pemprov Sumut Kolaborasi Menuju Zero ODOL 2027
-
Mardiono Yakin SK Kepengurusan PPP di Bawah Pimpinannya Tak Akan Digugat, Kubu Agus: Bisa kalau...