Suara.com - Para pendukung Haris Azhar dan Fatia Mauldiyanty berebut masuk ke Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim) untuk menyaksikan sidang kasus pencemaran nama baik Luhut Binsar Pandjaitan, Kamis (8/6/2023).
Pantauan Suara.com di lokasi, ratusan pendukung Haris dan Fatia itu tertahan tepat di depan gerbang PN Jaktim. Sementara ada blokade yang dilakukan pihak kepolisian.
Saat ini sejumlah pendukung Haris dan Fatia memaksa masuk ke dalam, alhasil aksi dorong-dorongan dengan polisi tidak terhindarkan. Terpantau di barisan paling ada sejumlah wanita yang menjadi korban dorong-dorongan itu.
Sejumlah wanita itu lantas terinjak-injak oleh pendukung yang lain dan aparat kepolisian. Sesekali terdengar suara minta tolong.
"Tolong, itu orang tua. Tarik dulu tolong," ucap seorang wanita di lokasi.
Tidak hanya itu, ada pula seorang bayi yang diangkat bersama stroller-nya di antara kerumunan pendukung Haris dan Fatia. Usai berdesakan sekitar 10 menit, bayi itu akhirnya ditarik mundur oleh beberapa orang.
Beberapa orang jurnalis pun masih tertahan di gerbang PN Jaktim. Tak hanya polisi, ada pula aparat dari TNI dan Brimob yang berjafa di lokasi.
Tidak hanya pendukung, beberapa orang kuasa hukum Haris dan Fatia sempat tidak diperbolehkan masuk oleh petugas. Akhirnya terjadi adu mulut antara tim hukum Haris-Fatia dengan polisi.
Mereka baru diperbolehkan masuk usai salah satu tim hukum Haris-Fatia meminta aparat membukakan gerbang. Tak lama setelah itu, Haris dan Fatia memasuki area PN Jaktim.
Baca Juga: Diduga Bohong soal Luhut, Lima Jaksa Sidang Haris Azhar dan Fatia Dilaporkan ke Komjak
Haris dan Fatia tampak masuk didampingi oleh beberapa orang tim hukumnya. Di depan ruang sidang, kini para awak media tertahan dan tidak diperkenankan masuk.
Bakal Hadirkan Luhut
Untuk diketahui, Luhut Binsar Pandjaitan dijadwalkan akan memberi kesaksian di sidang Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanty hari ini.
Sidang itu terkait perkara pencemaran nama baik Luhut. Sidang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Timur (PN Jaktim), Kamis (8/6/2023) pukul 10.00 WIB.
Pengacara Luhut, Juniver Girsang memastikan kliennya akan hadir dalam persidangan.
"Yes (Luhut) hadir. Kita ketemu ya," ujar Juniver saat dikonfirmasi.
Juniver mengatakan tidak ada persiapan khusus yang dilakukan oleh Luhut. Dia menyatakan Luhut siap untuk memberikan kesaksian.
"Nggak perlu persiapan khusus biasa aja. Siap diperiksa sebagai saksi pelapor," kata Juniver.
Berita Terkait
-
Menanti Bantahan Luhut Jadi 'Lord' Bisnis Tambang Di Sidang Haris Dan Fatia
-
Pengacara Pastikan Luhut Bakal Hadir Bersaksi Di Sidang Haris-Fatia Hari Ini
-
5 Jaksa Sidang Kasus Haris-Fatia Disebut Bohong dan Layani Luhut, Begini Pembelaan Kejagung
-
Diduga Bohong soal Luhut, Lima Jaksa Sidang Haris Azhar dan Fatia Dilaporkan ke Komjak
-
Dikritik JK, Kebijakan Kendaraan Listrik Diyakini Akan Tetap Berlangsung: Ini Kan Proyek Opung
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
Terkini
-
Kopda FH, Tersangka Pembunuhan Kacab Bank BUMN Ternyata Sudah Desersi dari Satuan
-
Terbongkar! Oknum TNI Jadi Perantara Penculikan dan Pembunuhan Sadis Kacab Bank BUMN, Kini Ditahan
-
Misteri 'Perintah Maut' untuk Kopda FH: TNI Irit Bicara Soal Dalang di Balik Pembunuhan Kacab Bank
-
Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran