Suara.com - Pengendara mobil yang melindas tetangganya sendiri hingga tewas menyerahkan diri kepada polisi pada Rabu (14/6/2023) malam. Pria berinisial OD (24) sebelumnya diketahui menabrak korban berinisial MBP (34) yang merupakan tetangga satu kompleks rumahnya yang hanya berjarak blok saja.
Peristiwa bengis tersebut terjadi di Jalan Raya Bekasi arah barat, dekat Ramp Tol Raya, Cakung, Jakarta Timur pada Rabu (14/6/2023).
"Korban dan pelaku hanya berbeda blok saja, masih dekat, masih satu komplek perumahan," kata Kanit Laka Lantas Satuan Wilayah Jakarta Timur Iptu Darwis, saat dikonfirmasi Kamis (15/6/2023).
Darwis menjelaskan, peristiwa ini bermula akibat cekcok antara pelaku dan korban. Keduanya kemudian terlibat aksi saling kejar. Darwis juga menyebut, antara korban sempat berserempetan sesaat sebelum kejadian.
"500 meter dari TKP, korban dan pelaku serempetan. Pelaku dan korban juga berhenti di depan Polsek Cakung dan korban sempat menendang kaca spion mobil hingga patah," jelas Darwis.
Emosi dengan ulah MBP, OD kemudian emosi. Hingga akhirnya antara OD dan MBP saling serang.
"Dikejar sama pelaku, sampai depan pintu Tol Cakung-Kelapa Gading, baru itu korban tertabrak dari belakang hingga jatuh, dan terlindas," tandas Darwis.
Sebelumnya diberitakan, seorang pemotor berinisial MBP (34) tewas akibat ditabrak oleh mobil Toyota Avanza yang dikemudikan oleh OD (26) di Jalan Raya Bekasi arah barat, dekat Ramp Tol Raya, Cakung, Jakarta Timur pada Rabu (14/6/2023).
Kanit Laka Sat Lantas Jakarta Timur, Iptu Darwis Yunarta menuturkan, peristiwa ini bermula saat korban MBP mengendarai Honda PCX bernomor polisi B 5595 KCH melintas di Jalan Bekasi Raya, dari arah timur ke barat.
Baca Juga: Keluarga Korban Tabrak Lari di Cakung Sebut Pelaku Bukan Tetangga: Kami Gak Kenal!
Begitupun Toyota Avanza yang dikendarai oleh OD. Sesampainya di lokasi, pelaku langsung menabrak motor korban. Bahkan korban sampai terlidas ban mobil tersebut.
"Sebelum peristiwa ini, diduga telah terjadi keributan antara korban dan pelaku," kata Darwis saat dikonfirmasi, Kamis (15/6/2023).
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Imbas Pasutri di Cakung Ribut: Rumah Ludes Dibakar, Suami Dipenjara, Istri-Mertua Luka-luka!
-
Rocky Gerung Bongkar Borok Sistem Politik!
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!