Suara.com - Partai NasDem angkat bicara ihwal mimpi yang dialami Presiden ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY. Dalam mimpinya, SBY menceritakan pertemuannya dengan Presiden ke-5 RI Megawati Soekarnoputri, Presiden ke-7 RI Joko Widodo dan Presiden ke-8 yang belum diketahui.
Menurut Ketua DPP Partai NasDem Taufik Basari, mimpi SBY itu mengartikan suatu harapan pada pelaksanaan Pemilu 2024 yang damai.
"Ya itu kan suatu harapan ya bahwa perjalanan Pemilu 2024 kita berjalan dengan aman, damai, dan tidak ada gontok-gontokan, tidak ada upaya untuk saling menjatuhkan semua bisa berkompetisi dengan semangat yang sama, yaitu semangat demokrasi. Jadi ini adalah suatu harapan yang disampaikan oleh Pak SBY ya, semoga itu yang terjadi harapan itu," tutur Taufik di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (19/6/2023).
Adapun pertemuan SBY dengan presiden RI lainnya, menurut Taufik, para pemimpin bangsa dalam arti presiden di setiap periode kompak menjadi pelopor demokrasi dalam mewujudkam Pemilu damai.
"Iya jadi kalau saya membacanya ini kayak menafsirkan mimpi ya. Tapi saya coba membacanya secara positif, ya bahwa harapan Pak SBY selain menginginkan agar pemilu 2024 ini berjalan damai juga ingin mengajak para presiden di tiap periodenya ini untuk mampu menjadi pelopor ya demokrasi," ujar Taufik.
"Membuat suasana demokrasi ini tidak kemudian ada upaya-upaya yang menggunakan alat-alat tertentu untuk membuat demokrasinya menjadi kualitasnya menurun, jadi lebih soal itu lah," kata Taufik.
Menurut Taufik, apa yang menjadi mimpi SBY tidak berkaitan dengan politik mengenai Pilpres dan koalisi yang ada saat ini.
"Saya lebih melihatnya dengan kenegarawanannya Pak SBY, itu lebih pada suatu harapan saja, harapan akan demokrasi yang lebih baik. Mudah-mudahan bisa diwujudkan di Pemilu 2024 ini karena memang cukup banyak kekhawatiran-kekhawatiran bahwa kualitas demokrasi kita menurun pada Pemilu 2024 ini," katanya.
SBY baru-baru ini membuat cuitan yang menjadi perhatian warganet. Pasalnya, dalam cuitan akun Twitter pribadinya, SBY menuliskan cerita mengenai mimpinya yang unik.
Ia menuliskan, dalam mimpinya bersama dengan Jokowi dan Megawati tiba-tiba bertemu.
Baca Juga: Mimpi SBY Bertemu Jokowi dan Megawati Ditafsir Liar Warganet: Bye bye Capres Perubahan
Dalam mimpi tersebut, sebelumnya Jokowi datang ke rumahnya, setelah itu keduanya menjemput Megawati pergi menuju Stasiun Gambir.
"Saya bermimpi, di suatu hari Pak Jokowi datang ke rumah saya di Cikeas untuk kemudian bersama-sama menjemput Ibu Megawati di kediamannya. Selanjutnya kami bertiga menuju Stasiun Gambir. *SBY*," tulis SBY dalam cuitannya di Twitter, Senin (19/6/2023).
Sementara itu, saat tidak di Stasiun Gambir, SBY menuliskan, dirinya bersama Megawati dan Jokowi bertemu dengan presiden ke-8 yang tidak disebutkan namanya.
Setelah itu, semuanya pergi ke daerah Jawa Tengah dan Jawa Timur.
"Di Stasiun Gambir, sudah menunggu Presiden Indonesia Ke-8 & beliau telah membelikan karcis kereta api Gajayana ke arah Jawa Tengah & Jawa Timur. Karena masih ada waktu, sejenak kami berempat minum kopi sambil berbincang-bincang santai. *SBY*,” lanjut SBY dalam cuitannya.
Dalam mimpi tersebut, SBY menuliskan, saat di perjalanan, semuanya mendapatkan sapaan hangat dari masyarakat. Tidak hanya itu, dalam mimpi ketika sampai di Solo, ia dan Jokowi turun dari kereta.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Dorong Kedaulatan Digital, Ekosistem Danantara Perkuat Infrastruktur Pembayaran Nasional
-
AJI Gelar Aksi Solidaritas, Desak Pengadilan Tolak Gugatan Mentan Terhadap Tempo
-
Temuan Terbaru: Gotong Royong Lintas Generasi Jadi Kunci Menuju Indonesia Emas 2045
-
PSI Kritik Pemprov DKI Pangkas Subsidi Pangan Rp300 Miliar, Dana Hibah Forkopimda Justru Ditambah
-
Penerima Bansos di Jakarta Kecanduan Judi Online, DPRD Minta Pemprov DKI Lakukan Ini!
-
Pecalang Jakarta: Rano Karno Ingin Wujudkan Keamanan Sosial ala Bali di Ibu Kota
-
5 Fakta OTT KPK Gubernur Riau Abdul Wahid: Barang Bukti Segepok Uang
-
Di Sidang MKD: Ahli Sebut Ucapan Ahmad Sahroni Salah Dipahami Akibat Perang Informasi
-
TKA 2025 Hari Pertama Berjalan Lancar, Sinyal Positif dari Sekolah dan Siswa di Seluruh Indonesia
-
Aktivis Serukan Pimpinan Pusat HKBP Jaga Netralitas dari Kepentingan Politik