Suara.com - Kebakaran lahan yang terjadi di sejumlah wilayah Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) membuat ratusan personel pemadam kebakaran setempat berjibaku menjinakan si jago merah.
Menurut catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, ada tiga lokasi yang menjadi prioritas penanganan kebakaran.
"Ratusan personel gabungan terjun untuk memadamkan karhutla di ring satu area Bandara Syamsudin Noor," kata Komandan Tim Lapangan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Kalimantan Selatan Ricky Ferdyanto kepada Antara di Banjarbaru, Sabtu (24/6/2023) sore.
Sebagai upaya pemadaman kebakaran lahan, selain pengerahan petugas BPBD Kalsel dan Kota Banjarbaru, pihaknya juga melibatkan anggota TNI dan Polri, anggota Manggala Agni, serta relawan pemadam dari swasta.
Tim Reaksi Cepat BPBD Kalsel sendiri sebelumnya menerima informasi mengenai adanya titik api di wilayah Banjarbaru pada jam 11.00 WITA.
Meski begitu, pihaknya memprioritaskan tiga titik kebakaran lahan, yakni Kelurahan Landasan Ulin Selatan di Kecamatan Liang Anggang serta Kelurahan Syamsudin Noor dan Landasan Ulin Timur di Kecamatan Landasan Ulin.
Diakuinya, kebakaran hutan dan lahan meluas di wilayah Kota Baru. Bahkan, ia belum bisa menyebutkan total keseluruhan luas lahan yang terbakar. Namun dalam perkiraannya mencapai lebih dari 20 hektare.
"Cukup luas, kita masih berusaha melakukan penanganan," katanya.
Sementara itu, seorang relawan Barisan Pemadam Kebakaran (BPK) Riski mengungkapkan, personel pemadam kebakaran mulai turun ke lokasi kebakaran hutan dan lahan sekitar jam 13.00 WITA.
"Kebakaran cepat meluas karena cuaca cukup terik. Tetapi, seluruh petugas gabungan bekerja keras memadamkan seluruh titik api," katanya.
Baca Juga: Dampak Badai La Nina, Modifikasi Cuaca Cegah Karhutla di Sumsel Diperpanjang
Meski begitu, sampai jam 18.00 WITA, kebakaran lahan di wilayah Banjarbaru belum sepenuhnya padam.
Bahkan, asap akibat akibat kebakaran lahan masih meliputi wilayah Kelurahan Landasan Ulin Selatan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Usai Jadi Tersangka Kasus Suap Ijon Proyek, Bupati Bekasi Minta Maaf kepada Warganya
-
KPK Tahan Bupati Bekasi dan Ayahnya, Suap Ijon Proyek Tembus Rp 14,2 Miliar
-
Kasidatun Kejari HSU Kabur Saat OTT, KPK Ultimatum Segera Menyerahkan Diri
-
Pengalihan Rute Transjakarta Lebak Bulus - Pasar Baru Dampak Penebangan Pohon
-
Diduga Lakukan Pemerasan hingga Ratusan Juta, Kajari dan Kasi Intel Kejaksaan Negeri HSU Ditahan KPK
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana