Suara.com - Sebuah organisasi kemasyarakatan (ormas) yang mengklaim sebagai Komunitas Pedagang Ayam Eceran Pulo Gadung secara sepihak menutup rumah pemotongan hewan unggas (RPHU) yang berada di Pulo Gadung, Jakarta Timur.
Dalam surat edaran yang mereka keluarkan, penutupan tersebut dilakukan saat menjelang Hari Raya Idul Adha, Selasa-Jumat (27-30/6/2023).
Hal tersebut menuai protes dari sejumlah pedagang ayam potong. Salah satunya yakni Okki Susanto.
Okki mengatakan, usaha orang tuanya dipaksa tutup oleh Ormas. Padahal sebelum penutupan, pihaknya tidak diajak dalam musyararah terkait hal tersebut.
“Tiba-tiba beberapa hari lalu, dapat surat edaran gini. Padahal musyawarahnya saja gak diundang,” cuit Okki dalam akun Twitternya, yang dikutip Jumat (30/6/2023).
Dalam surat edaran tersebut, nampak ditandatangani oleh orang yang mengatasnamakan perwakilan pedagang ayam eceran Pulo Gadung.
Salah satu nama yang tercantum yakni Sumanto. Sumanto menandatangani surat tersebut di atas setempel atau cap yang bertulis arisan paguyuban pedagang ayam potong Taruna RW 10, Pulo Gadung, Jakarta Timur.
Disebelah kanan tandatangan Sumanto juga tepampang tandatangan perwakilan pedagang lainnya dengan cap keluarga besar pedagang ayam Ponorogo.
Sementara itu, Kepala Pusat Pelayanan Kesehatan Hewan dan Peternakan, DKPKP DKI Jakarta, Renova Ida Siahaan menyayangkan peristiwa tersebut. Ormas menurutnya tidak berhak melakukan penutupan lantaran RPH tersebut merupakan milik Pemerintah Provinsi (Pemprov).
“RPH kami kan RPH pemerintah. Pada dasarnya kita RPHU tidak libur ya, seperti itu jadi ormas ini memaksa para pedagang libur ya pedagang ketakutan dong,” kata Ida, saat dikonfirmasi, Jumat.
Ida mengaku, perkara ini sedang ditangani oleh pihak kepolisian dari Polsek Cakung. Lantaran saat penutupan sepihak itu, para pedagang diduga mendapat tindakan kekerasan.
“Sudah dilaporkan. Sudah masuk dalam penanganan Polsek Cakung Jakarta Timur,” ungkap Ida.
Ida menganggap, aksi penutupan sepihak ini sangat merugikan masyarakat terlebih terhadap para pelaku usaha ayam potong.
“Menghambat pelayanann masyarakat, merugikan pelaku usaha pedagang disana, ketersediaan ayam jadi terganggu. Artinya mereka mengajak orang demo,” tutup Ida.
Berita Terkait
-
Ibu-ibu Serbu Mapolres Purwakarta Pagi Tadi, Ada Apa?
-
Jelang Hari Raya Idul Adha, Harga Daging Ayam Capai Rp 50 Ribu Per Kilogram
-
Pengusaha Ayam Potong Gelar Aksi Konvoi dari Purwakarta ke Jakarta Karena Ini
-
Dua Kelompok Ormas Bentrok Di Cilincing, Polisi Periksa 9 Saksi
-
Diadang! Sejumlah Pria Diduga Anggota Ormas Intimidasi Jurnalis saat Meliput Pemukiman Warga di Kolong Tol Angke Jakbar
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
Terkini
-
Bongkar Skandal Haji, KPK Ungkap Modus Jual Beli Kuota Libatkan Pejabat hingga Kerabat di Kemenag
-
Gali Lubang Baru! Minta Maaf Soal 'Agen CIA', Anak Menkeu Kini Sebut 'Ternak Mulyono'
-
Brutalitas Polisi Nepal Urai Massa Demo, Perempuan Ikut Dihajar saat Berusaha Melerai Temannya
-
Profil La Lita alias Litao: DPO Tersangka Pembunuhan Anak Terpilih Jadi DPRD
-
Rapat Perdana Bareng DPR, Menkeu Purbaya Curhat: Sekarang Saya Nggak Bisa Lagi Ngomong Agak 'Koboy'
-
Gembong Kriminal Nomor Wahid Sri Lanka Sembunyi di Apartemen Jakarta, Tertangkap di Kebon Jeruk!
-
Terungkap! AHY Bongkar Misi Khusus Gibran Sambangi SBY di Cikeas Pagi-pagi
-
Penggerebekan di Apartemen Kebon Jeruk, Buronan Narkoba dan Pelaku Kasus Pembunuhan Diciduk
-
Adu Pendidikan Raffi Ahmad, Taufik Hidayat dan Putri Komarudin: Calon Menpora?
-
Tragis! Pelajar Kritis Disambit Helm Polisi, Bripda Abi Kurniawan Pasrah Kena Hukuman Ini