Suara.com - Eks Wakil Bupati Indramayu, Lucky Hakim mengaku pernah diwanti-wanti oleh orang kenalannya untuk tidak berkunjung ke Pondok Pesantren Al-Zaytun. Lucky saat itu mendapat informasi tentang adanya ajaran aneh di pesantren tersebut.
"Beberapa dari tim internal lah yang enggak internal banget pada ngomong, 'Pak jangan ke Al-Zaytun', kenapa? Al Zaytun itu begini, begini, begini, ini begininya seperti apa?, 'Nyeleneh ada hal-hal yang ngawur'," kata Lucky saat ditemui di Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, Jumat (14/7/2023).
Salah satunya, yakni perbuatan zina bisa dibayar dengan uang. Setelah itu, Lucky berniat menanyakan hal tersebut ke pimpinan Al Zaytun, Panji Gumilang.
"Ada lagi tentang yang orang kalau zina itu bisa dibayar dosa, eh maksudnya dosa bisa dibayar, saya bilang sama tim ini 'kamu serius? Kalau kamu serius saya pertama akan tanyakan ke Pak Panji setelah itu, saya akan menanyakan ke MUI setelah itu saya akan ke Kanwil nih Kanwil Departemen Agama'," ujar Lucky.
Lucky mengaku dalam beberapa kesempatan sempat mempromosikan Al Zaytun sebagai pesantren yang makmur. Namun jika ajaran di sana menyimpang, Lucky Hakim mengaku akan merasa marah kepada Panji Gumilang.
"Tapi kalau ternyata ini terbukti, kan saya harus marah dong sama Pak Panji. Pak Panji membuat saya menjadi mem-promote tapi ini ada hal buruk," ucapnya.
Lucky mengatakan orang kenalannya yang memberikan terkait informasi itu justru enggan memberi kesaksian di depan hukum. Lucky merasa ajaran aneh di Al-Zaytun hanya sebatas gosip.
"Sehingga itu membuat saya itu 'ah ini mah gosip'. Tapi ternyata orang-orang yang bilang kayak gitu, enggak ada yang mau bersaksi malah cuma tataran katanya, katanya, katanya," kata Lucky.
Hari ini, Lucky Hakim diperiksa sebagai saksi terkait kasus dugaan penistaan agama oleh Panji Gumilang di Bareskrim, Jumat (14/7/2023). Lucky terpantau tiba di Bareskrim sekitar pukul 10.00 WIB.
Lucky mengaku akan membeberkan mengenai apa yang ia ketahui tentang Pondok Pesantren Al-Zaytun dan pimpinannya, Panji Gumilang kepada penyidik.
"Nanti saya akan menyampaikan apa yang ditanyakan dan apa yang saya ketahui dan saya alami terkait hal ini," kata Lucky di Bareskrim, Jumat.
Lucky mengatakan pemanggilannya hari ini karena video yang tersebar di media sosial yang menampilkan dirinya mengikuti kegiayan di Al-Zaytun.
"Kalau saya menduga saya ini kan, bahwa kalau saya menjadi saksi karna memang di dalam video-video itu kan ada muka saya mungkin ditanya peristiwa hari itu seperti apa," kata Lucky.
Lucky mengaku acara di Al-Zaytun itu terjadi tahun lalu. Kala itu, Lucky diundang mengikuti acara di sana sebagai Wakil Bupati Indramayu.
Kasus dugaan penistaan agama Panji Gumilang kini telah naik tahap penyidikan. Pada Kamis (14/7/2023), Bareskrim memeriksa sejumlah saksi ahli.
Berita Terkait
-
Lucky Hakim Heran Ponpes Al Zaytun Punya Banyak Uang: Pajak PBB-nya Paling Besar Di Indramayu, Masjid Megah Melebih Istiqlal
-
Lucky Hakim Mau Saja Diajari Panji Gumilang Salam Yahudi Sambil Nyanyi: Saya Kira Bahasa Belanda
-
Akui Pernah Dikasih Jas dan Peci di Ponpes Al Zaytun, Lucky Hakim Bantah Beri Sumbangan ke Panji Gumilang
-
Cerita Lucky Hakim Diajarkan Salam Yahudi Sambil Bernyanyi Oleh Panji Gumilang: Saya Pikir Itu Bahasa Belanda
-
Penuhi Panggilan Bareskrim, Lucky Hakim Siap Buka-bukaan Soal Al Zaytun Dan Panji Gumilang
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar