Suara.com - Partai Amanat Nasional (PAN) yang dahulu dikenal sebagai 'Anak Sulung Reformasi' kini menjadi 'Partai Artis Nasional' di mata publik.
Julukan tersebut muncul lantaran kini PAN tengah menggaet beberapa selebriti untuk menjadi caleg mereka di Pemilu 2024 mendatang.
Padahal, dahulu partai ini dibesarkan Amien Rais hingga identik dengan poros Islam di kompas politik dalam negeri. Namun kini, formasi caleg PAN didominasi oleh berbagai figur publik yang dahulu adalah artis seperti komedian hingga pemeran film.
Lahir dari Reformasi, dibesarkan oleh Amien Rais hingga jadi ikon poros Islam
PAN merupakan produk dari Reformasi yang terjadi di pemerintahan Indonesia usai tumbangnya Orde Baru.
Sosok aktivis Reformasi ternama yakni Amien Rais turut terlibat dalam pembentukan partai berlogo matahari tersebut.
PAN didirikan tanggal 23 Agustus 1998 berdasarkan pengesahan Depkeh HAM No. M-20.UM.06.08 yang bermula dari beberapa ide tokoh politik.
Sebanyak 50 tokoh politik juga berkumpul pada tanggal yang sama dalam rangka menggelar Majelis Amanat Rakyat (MARA) untuk menggagas sebuah partai yang bisa menjaring aspirasi umat Islam, terutama para warga Muhammadiyah.
Beberapa nama kondang di antara 50 tokoh tersebut ada Goenawan Mohammad, Abdillah Toha, Dr. Rizal Ramli, Dr. Albert Hasibuan, Toeti Heraty, Prof. Dr. Emil Salim, Drs. Faisal Basri, hingga Amien Rais yang baru saja lengser dari jabatannya sebagai Ketua Umum Muhammadiyah.
Baca Juga: Banyak Artis Gabung ke PAN buat Nyaleg, Lucinta Luna Ikut Terseret: Biar Makin Jos!
PAN semakin berkembang hingga menjadi ikon poros Islam di politik Indonesia.
PAN berhasil menunjukkan prestasi yang konsisten, dan pada Pemilu 2019 lalu meraih 9.572.623 (6,84%) suara.
Konflik internal hingga Amien Rais dirikan Partai Ummat
Kehadiran Amien Rais di PAN lambat laun memudar seiring dengan bergantinya Ketua Umum. Fenomena tersebut menjadi awal konflik internal PAN hingga membuat Amien Rais mundur dari partai yang ia ikut besarkan itu.
Para peneliti politik menilai konflik internal PAN semakin menjadi-jadi usai menyelenggarakan Kongres ke-5. Terjadi perebutan kekuasaan di kala itu dan Amien Rais menjadi pihak yang kalah.
Bahkan, Amien Rais tak memperoleh jabatan resmi di struktural partai.
Berita Terkait
-
Banyak Artis Gabung ke PAN buat Nyaleg, Lucinta Luna Ikut Terseret: Biar Makin Jos!
-
Dijogetin Nisya dan Jeje, Lirik Baru PAN Jadi Sorotan, Warganet: Kasihan Zulkifli Hasan
-
Nisya Ahmad Bakal Perjuangkan Hak Perempuan, Netizen: Gimana Nasib Lady Nayoan yang Diganggu Adekmu?
-
Adiknya Nyaleg Lewat PAN, Raffi Ahmad Otomatis Gabung Partai Matahari Putih?
-
Teka-teki Raffi Ahmad Ikut Nyaleg Terjawab? Ketua DPW PAN Bocorkan Rahasia Besar
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
Terkini
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru