Suara.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Jawa Timur mengusulkan kepada Ketua Umum Airlangga Hartarto untuk mengikuti arah politik Presiden Joko Widodo dalam hal koalisi partai politik.
Meski begitu, Ketua DPD Partai Golkar Jatim Sarmuji menyerahkan keputusan sepenuhnya kepada Airlangga Hartarto mengenai kewenangan tersebut.
"Keputusan itu (koalisi) menjadi kewenangan DPP, kami serahkan sepenuhnya ke tangan ketua umum (Airlangga Hartarto). Tapi DPD Golkar Jatim, memberi masukan agar (keputusan koalisi) melihat arah politik Presiden Jokowi," katanya seperti dikutip Antara pada Jumat (11/8/2023).
Pernyataan itu disampaikan Sarmuji di Ponorogo, usai mengumpulkan ratusan bakal calon legislatif (caleg) Partai Golkar wilayah eks Karesidenan Mataraman, baik bakal caleg untuk DPR RI di dapil VII, tingkat DPRD Provinsi Jatim dapil IX maupun bakal caleg DPRD tingkat kabupaten/kota dari Ponorogo, Trenggalek, Pacitan, Magetan hingga Ngawi.
Lebih lanjut, ia mengemukakan usulan atau masukan itu mempertimbangkan pengaruh Presiden Jokowi yang berdampak terhadap elektabilitas partai.
"Siapa dapat 'endorse' Jokowi itu kemungkinan besar bisa menang Pilpres 2024. Karena itu mesti pandai melihat 'gesture' (bahasa tubuh) Jokowi. Meraba tanpa menyentuh. Merasakan tanpa bertemu muka. Ya harus bisa meraba kemana arah politik Jokowi," ujarnya.
Namun Sarmuji menegaskan, apapun keputusan partai, pihaknya akan tetap mendukung penuh apapun koalisi yang akan dibangun Partai Golkar.
"Airlangga kalau mengarah ke Pak Prabowo tentu kita dukung sepenuhnya," ucap Sarmuji. (Antara)
Baca Juga: Airlangga Disebut Sudah Temui Prabowo dan Beri Sinyal Dukungan, Golkar Bilang Begini
Berita Terkait
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?
-
Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
-
Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
-
Pemda NTB Diminta Segera Pulihkan Kondisi dan Aktifkan Siskamling oleh Wamendagri
-
Roy Suryo Bawa 'Jokowis White Paper' ke DPR, Ijazah SMA Gibran Disebut 'Dagelan Srimulat'
-
Laskar Cinta Jokowi Sebut Pergantian Kapolri Listyo Bisa Jadi Bumerang, Said Didu: Makin Jelas
-
TNI Nyatakan Terbuka Bekerja Sama dengan Tim Investigasi Kerusuhan Agustus