Suara.com - Sebagai umat muslim, kita patut berhati-hati karena saat ini tersebar banyak hadist palsu yang diyakini kebenarannya padahal Rasulullah SAW sendiri tidak pernah mengatakannya. Bahkan ada di antara hadist palsu itu cukup sering ditemukan keberadaannya dan dipraktekkan di masyarakat.
Sebagai umat Rasulullah SAW, tentunya kita harus bisa membedakan mana yang termasuk hadist palsu dan mana yang benar. Walaupun kandungan dari hadist tersebut cukup positif, namun tetap statusnya adalah sebagai hadist palsu yang bukan perkataan Rasulullah SAW.
Melalui ulasan di bawah ini, kita akan mengetahui contoh hadist palsu tentang Maulid Nabi. Simak, yuk!
Hadist Palsu Tentang Maulid Nabi Muhammad SAW
Maulid Nabi berasal dari bahasa Arab yang artinya hari lahir, jadi perayaan Maulid Nabi adalah tradisi panjang yang dilaksanakan jauh usai Rasulullah SAW wafat.
Dalam peringatannya biasanya akan diselingi dengan doa dan ceramah. Kemudian dalam ceramah, biasanya ustadz akan membagikan hadits dan dalil untuk memperkuat topik ceramahnya.
Namun perlu diperhatikan bahwa ada sekumpulan hadits palsu tentang Maulid Nabi yang patut dihindari. Sebagaimana dilansir dari laman Muhammadiyah.or.id, dalam kitab Madarij al-Suud ila Iktisai al-Burud karya Syaikh Muhammad Nawawi al-Bantani dimuat hadist tentang keutamaan merayakan Maulid Nabi SAW.
Kitab itu adalah syarah atas teks Aqd al-Jauhar fi Maulid al-Nabi al-Azhar atau Kitab Barzanji karya Syaikh Jafar al-Barzanji.
Di dalam kitab Madarij al-Suud, Imam Nawawi al-Bantani menulis hadist tentang keutamaan merayakan Maulid Nabi: “Nabi Muhammad SAW bersabda: “Barang siapa yang mengagungkan hari kelahiranku, niscaya aku akan memberi syafaat kepadanya kelak pada Hari Kiamat. Dan barang siapa yang mendermakan satu dirham di dalam menghormati kelahiranku, maka seakan-akan dia telah mendermakan satu gunung emas di jalan Allah SWT”.
Baca Juga: Daftar Tanggal Merah September 2023, Ada Berapa Hari Libur Nasional?
Dosen Ilmu Hadis Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah mengungkapkan bahwa redaksi hadist tentang Maulid Nabi di atas tidak termuat dalam kitab-kitab induk hadist.
Dengan kata lain, hadist tentang keutamaan merayakan Maulid Nabi ini tidak ditemukan di dalam kitab Shahih Bukhari, Shahih Muslim, Sunan Abu Dawud, Sunan At-Tirmidzi, Sunan An-Nasa’i, dan Sunan Ibnu Majah. Bahkan tidak ada pula dalam Musnad Ahmad, Al Muwaththa’ Imam Malik dan Sunan Ad Darimi.
Melalui ulasan di atas, maka dapat diketahui bahwa hadist di atas adalah salah satu contoh hadist palsu tentang Maulid Nabi.
Kontributor : Rishna Maulina Pratama
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
CERPEN: Liak
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
Terkini
-
BGN Optimis, Program Makan Bergizi Gratis Mampu Dongkrak Pertumbuhan Ekonomi hingga 8 Persen
-
BGN Minta SPPG Tidak Lagi Menggunakan Makanan Buatan Pabrik Pada Program MBG
-
Tak Hanya Ciptakan Lapangan Kerja, Waka BGN Sebut Program MBG Jalan Tol Pengentasan Kemiskinan
-
6 Anggota Yanma Mabes Polri Jadi Tersangka Kasus Tewasnya 2 Debt Collector, Ini Identitasnya
-
Dari OTT ke Jejak Dana Gelap Pilkada: Seberapa Mahal Biaya Kampanye Calon Kepala Daerah?
-
Prabowo ke Pengungsi Banjir Aceh: Maaf, Saya Tak Punya Tongkat Nabi Musa, Tapi Rumah Kalian Diganti
-
Dasco Unggah Video Prabowo saat Bikin Kaget WWF karena Sumbangkan Tanah di Aceh
-
Borok Penangkapan Dirut Terra Drone Dibongkar, Pengacara Sebut Polisi Langgar Prosedur Berat
-
Pramono Anung Wanti-wanti Warga Jakarta Imbas Gesekan di Kalibata: Tahan Diri!
-
WALHI Sebut Banjir di Jambi sebagai Bencana Ekologis akibat Pembangunan yang Abai Lingkungan