Suara.com - Sebanyak 10 orang di dunia dilaporkan tewas diserang hiu selama tahun 2023. Laporan itu berdasarkan basis data yang dilakukan di Florida, yang melacak serangan dan gigitan hiu.
Melansir ABCnews Data Arsip Serangan Hiu Internasional dari Museum Sejarah Alam Florida menetapkan bahwa terdapat 69 gigitan hiu di tahun 2023.
Sebagian besar terjadi di Amerika Serikat dan Australia. 63 insiden terjadi setiap tahun dari 2018 hingga 2022.
Dua puluh dua serangan hiu tahun lalu dipastikan dipicu oleh pemancing yang sengaja atau tidak sengaja.
Menurut laporan itu, gigitan dipicu karena interaksi manusia seperti dengan menombak atau mencoba memberi hiu makan.
Selain itu alasan lain, gigitan terjadi karena manusia hidup di habitat alami hiu tanpa provokasi manusia.
"Kami adalah ahli biologi, jadi kami ingin tahu bagaimana perilaku alami hewan-hewan ini," kata Gavin Naylor, direktur International Shark Attack File, dikutip dari ABC News, 6 Februari 2024.
Satu contoh kasus tiga gigitan fatal melibatkan hiu putih yang menyerang peselancar di Australia, menurut laporan tersebut.
Serangan tersebut terjadi di perairan di Semenanjung Eyre, sebuah destinasi selancar terpencil di Australia Selatan.
Berita Terkait
-
SpaceX Bawa Astronaut Pertama Turki Terbang ke Ruang Angkasa
-
Review Film Meg 2: The Trench, Mengintip Kedalaman Laut yang Misterius
-
Seekor Hiu Tutul Ditemukan Mati dan Terdampar di Cilacap
-
Penuh Perjuangan, Begini Momen Prilly Latuconsina Tangkap Hiu Air Tawar Seberat 26 kg
-
Ulasan Buku Bugi Hiu Suka Senyum: Senyuman Bisa Menambah Pertemanan
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
Terkini
-
Lewat Sirukim, Pramono Sediakan Hunian Layak di Jakarta
-
SAS Institute Minta Program MBG Terus Dijalankan Meski Tuai Kontroversi: Ini Misi Peradaban!
-
Dua Kakek Kembar di Bekasi Lecehkan Difabel, Aksinya Terekam Kamera
-
Jadwal SIM Keliling di 5 Wilayah Jakarta Hari Ini: Lokasi, Syarat dan Biaya
-
Dana Bagi Hasil Jakarta dari Pemerintah Pusat Dipangkas Rp15 Triliun, Pramono Siapkan Skema Ini
-
KemenPPPA Dorong Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis Pasca Kasus Keracunan
-
BGN Enggan Bicara Sanksi untuk Dapur MBG, Malah Sebut Mereka 'Pejuang Tanah Air'
-
Agus Suparmanto Sah Pimpin PPP, Mahkamah Partai Bantah Dualisme Usai Muktamar X Ancol
-
DPRD DKI Sidak 4 Lahan Parkir Ilegal, Pemprov Kehilangan Potensi Pendapatan Rp70 M per Tahun
-
Patok di Wilayah IUP PT WKM Jadi Perkara Pidana, Pengacara: Itu Dipasang di Belakang Police Line