Suara.com - Sejumlah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dilaporkan memeriksa beberapa orang rekanan atau kontraktor di salah satu ruangan Kepolisian Resor Situbondo, Jawa Timur, Selasa (27/2/2024) malam.
Kurang lebih tujuh orang diduga penyidik dari KPK datang ke Polres Situbondo menggunakan mobil warna hitam dengan nomor polisi L 1259 NU.
Namun demikian, belum diketahui pasti kedatangan sejumlah orang yang diduga penyidik KPK dan memeriksa beberapa orang kontraktor di Situbondo.
Juru bicara KPK , Ali Fikri saat dikonfirmasi melalui pesan singkat WhatsApp terkait kedatangan penyidik KPK ke Situbondo belum membalas.
Informasi yang dihimpun, kedatangan tujuh orang yang penyidik KPK itu telah memanggil dan memeriksa beberapa kontraktor ke Polres Situbondo.
Salah seorang kontraktor yang mengaku dirinya bagian administrasi menyampaikan bahwa ia dijemput langsung di rumahnya untuk diperiksa KPK.
"Diperiksa KPK," katanya menjawab singkat kepada wartawan.
Beberapa rekanan atau kontraktor itu diperiksa penyidik KPK mulai sekitar pukul 10:30 WIB sampai sekitar pukul 20:40 WIB. (Sumber: Antara)
Baca Juga: Ketua KPK Bicara Program Makan Siang Gratis: Kami Belum Melirik Itu
Berita Terkait
-
Penyidikan Kasus Korupsi BTS 4G Menyeret Menpora Dito Disetop, Kejagung dan KPK Digugat ke PN Jaksel
-
Ketua KPK Bicara Program Makan Siang Gratis: Kami Belum Melirik Itu
-
Penerima Pungli di China Dihukum Mati, di Indonesia Anggota KPK Cuma Minta Maaf?
-
KPK Keukeuh Penetapan Helmut Tersangka Sesuai Prosedur, Walaupun Putusan Pengadilan Tidak Sah
-
Status Tersangka Gugur, KPK Akan Bebaskan Penyuap Eks Wamenkumham
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri