Suara.com - Kementerian Agama mengirim surat imbauan, perihal Khutbah Jumat Rasdhul Kiblat yang ditujukan kepada Kepala Kantor Kemenag Kabupaten/Kota, Kepala KUA Kecamatan, dan Ketua Pengurus Dewan Kemakmuran Masjid dengan lampiran naskah khutbah Jumat seragam.
Peristiwa Rashdul Kiblat merupakan Fenomena dimana matahari melintas tepat di atas ka’bah di Mekkah Arab Saudi.
Matahari akan tepat berada di atas Ka'bah pada Senin (27/5/2024) pukul 17.18 Wita. Karenanya, semua bayangan benda yang terkena sinar matahari pada saat itu akan tepat mengarah Ka'bah.
Peristiwa ini dikenal dengan istilah Rashdul Qiblat atau Istiwa A'zam.
Peristiwa ini penting bagi umat Islam untuk memastikan arah kiblat di rumah, mushala, ataupun masjid tempat mereka melaksanakan shalat tepat mengarah ke Ka'bah
Ditjen Bimas Islam Kementerian Agama RI memanfaatkan momentum Rashdatul Kiblat. Mensosialisasikan program “Hari Sejuta Kiblat”.
Kepala Bidang Bidang Urusan Agama Islam (Urais) Kementerian Agama Sulawesi Selatan Wahyuddin Hakim, mengatakan naskah khutbah seragam yang akan dibacakan oleh khatib pada khutbah Jumat 24 Mei besok, berisi pesan tentang pentingnya ketepatan arah kiblat dalam pelaksanaan salat.
Sekaligus mengajak masyarkat ikut terlibat dalam program “Hari Sejuta Kiblat” yang dicanangkan Ditjen Bimas Islam.
“Melalui mimbar Jumat diharapkan para Khatib dapat menyampaikan pentingnya ketepatan arah kiblat dalam salat, dimana momentum rashdatul kiblat adalah waktu yang tepat bagi masyarakat melakukan pengukuran arah kiblat di tempat masing-masing secara mandiri,” ucap Haji Wahyu, sapaan akrab mantan Kepala Kemenag Kab. Bone ini.
Baca Juga: DPR Peringatkan Kemenag Soal Penambahan Kuota Haji: Hati-hati Dipanggil KPK
Lanjut dijelaskan, bahwa rashdul kiblat atau istiwa a'zam adalah fenomena dimana matahari berada tepat di atas Ka'bah, sehingga semua bayangan dari benda yang tegak lurus akan menghadap ke kiblat.
“Dalam kondisi ini, bayangan yang dihasilkan setiap benda tegak lurus pada tanggal 27 Mei pukul 17.18 WITA adalah arah kiblat di lokasi itu. Cara dan metode ini sangat efektif untuk mengakurasi arah kiblat di berbagai tempat. Olehnya itu kami harap masyarakat memanfaatkan momentum ini untuk memastikan arah kibat di tempatnya sudah tepat,” jelasnya.
Ditambahkan Haji Wahyu, keikutsertaan masyarakat umum pada giat Hari Sejuta Kiblat ini diharapkan akan tercatat dalam museum rekor Indonesia atau MURI sebagai peserta kalibrasi arah kiblat terbanyak yang pernah dilakukan.
“Untuk itu kami harap masyarakat muslim ikut terlibat pada kegiatan ini, dan Kemenag meyiapkan hadiah yang cukup menarik yaitu 20 juta rupiah untuk 60 orang pemenang,” tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
Terkini
-
Usai Dicopot Prabowo, Benarkah Sri Mulyani Adalah Menteri Keuangan Terlama?
-
Inikah Ucapan yang Bikin Keponakan Prabowo, Rahayu Saraswati Mundur dari Senayan?
-
Suciwati: Penangkapan Delpedro Bagian dari Pengalihan Isu dan Bukti Rezim Takut Kritik
-
Viral Pagar Beton di Cilincing Halangi Nelayan, Pemprov DKI: Itu Izin Pemerintah Pusat
-
Temuan Baru: Brimob Dalam Rantis Sengaja Lindas Affan Kurniawan
-
PAN Tolak PAM Jaya Jadi Perseroda: Khawatir IPO dan Komersialisasi Air Bersih
-
CEK FAKTA: Isu Pemerkosaan Mahasiswi Beralmamater Biru di Kwitang
-
Blusukan Gibran Picu Instruksi Tito, Jhon: Kenapa Malah Warga yang Diminta Jaga Keamanan?
-
DPR Sambut Baik Kementerian Haji dan Umrah, Sebut Lompatan Besar Reformasi Haji
-
CEK FAKTA: Viral Klaim Proyek Mall di Leuwiliang, Benarkah?