Suara.com - DPR RI akhirnya menyetujui pemberian kewarganegaraan Republik Indonesia (WNI) kepada dua calon punggawa Timnas Indonesia yakni Calvin Ronald Verdonk dan Jens Raven. Persetujuan itu diambil dalam Rapat Paripurna DPR RI, Selasa (4/6/2024).
Rapat Paripurna ini sendiri dipimpin langsung oleh Ketua DPR RI Puan Maharani.
Puan menyampaikan jika pihaknya sudah menugaskan Komisi III dan Komisi X untuk membahas pertimbangan pemberian kewarganegaraan Indonesia kepada ke dua atlet sepakbola tersebut.
"Berdasarkan hasil pembahasan komisi III dan komisi X memutuskan menyetujui pemberiaan pertimbangan kewarganegaraan Republik Indonesia kepada saudara Calvin Ronald Verdonk dan saudara Jens Raven," kata Puan di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (4/6/2024).
Puan pun lantas meminta persetujuan kepada anggotanya yang hadir dalam Rapat Paripurna tersebut. Hasilnya Calvin dan Jens resmi disetujui DPR RI menjadi WNI.
"Sehubungan dengan itu kami meminta perstujuan pada Rapat Paripurna hari ini apakah permohonan pertimbangan pemberian kewarganegaraan RI ke saudara Calvin Ronald Verdonk dan saudara Jens Raven dapat disetujui?," tanya Puan dan dijawab setuju oleh anggotannya.
Dengan begitu, Calvin dan Jens hanya tinggal menunggu teken persetujuan dari Presiden Jokowi dan setelah itu diambil sumpah kewarganegaraannya.
Berita Terkait
-
Calvin Verdonk Disebut Bela Timnas Indonesia Demi Cari Ayahnya yang Hilang Kontak Sejak Tsunami Aceh, Ini Faktanya
-
Momen Calvin Verdonk Duduk Sendirian di Tribune, Respons Erick Thohir Tuai Pujian
-
Jens Raven Masuk Skuad Timnas Indonesia untuk Toulon Cup 2024, Ikram Algiffari Kapten
-
Profil Calvin Verdonk, Calon Pemain Timnas Indonesia Andalan NEC Nijmegen Bisa di Segala Posisi
-
Calvin Verdonk Ungkap Peluang Bela Timnas Indonesia Lawan Filipina di Kualifikasi Piala Dunia 2026
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO